NUSRAMEDIA.COM, LOMBOK TIMUR – Malang menimpa EB (15) merupakan warga Dasan Gerung Barat Desa Gerung Permai Kecamatan Suralaga di Lombok Timur Jum’at malam (29/12) lalu.
Diketahui EB adalah salah seorang pelajar di Lotim. Perempuan malang itu, diduga menjadi korban pemerkosaan oleh pacar dan ketiga teman pacarnya hingga tewas.
Sebelumnya melancarkan aksi bejatnya, para pelaku diketahui melakukan sebuah pesta miras (minuman keras) di kebun salah seorang warga Dusun Sukamulia Prainida Desa Bagik Payung Kecamatan Suralaga.
EB yang juga korban, menghembuskan nafas terakhirnya alias meninggal dunia saat dibawa ke Puskemas Kalijaga oleh pelaku, setelah mengalami pingsan. Kasus tersebut, kini ditangani Polres Lombok Timur untuk diproses hukum dan pengembangan penyelidikan lebih lanjut.
Kapolres Lotim melalui Kapolsek Suralaga, IPDA Nicolas Usman saat dikonfirmasi Ahad (30/12) membenarkan prihal adanya kejadian dugaan pemerkosaan dibawah umur tersebut.
Setelah konsumsi miras, pelaku berinisial (S) yang diketahui sebagai pacar korban menyetubuhi korban bersama teman-temannya secara bergiliran.
“Korban pertamakali diperkosa oleh pacarnya, kemudian baru dilakukan teman-temannya pacar korban yang juga pelaku,” kata Kapolsek.
Nicolas menceritakan, korban dijemput pacarnya untuk diajak pergi menonton kegiatan keagamaan. Setelah itu korban diajak mendampingi pacarnya mengkonsumsi minuman keras bersama tiga orang teman pelaku masing-masing Wan, (34) warga Loteng, Bul (23) warga Bagik Payung, Kecamatan Suralaga dan Pen (25) warga Dasan Gerung Kecamatan Suralaga.
Setelah itu lanjutnya, pacar korban dalam kondisi mabuk menyetubuhi korban di salah satu kebun milik warga. Bahkan pacar korban juga menawarkan korban kepada temannya untuk melakukan hal yang sama. Namun, korban menolaknya.
Kendati demikian, berbagai upayapun dilakukan oleh teman pacar dari korban. Korban diajak oleh rekan pacarnya, untuk diantar pulang. Namun ditengah perjalanan EB loncat dari atas sepeda motor, lantaran diajak kesuatu tempat untuk diperkosa. “Akibat loncat dari sepeda motor, korban mengalami luka dibagian kepala,” kata Nicolas.
Setelah melihat korban pingsan lanjut Kapolsek, pacarnyapun bergegas memboyong korban menggunakan sepeda motor sambil diapit oleh kedua pelaku lainnya dan dibawa menuju wilayah Sukarma salah satu gudang mebel.
Sesampai digudang itu, kedua pelaku lainnya yakni Wan dan Bul langsung melancarkan aksi bejatnya terhadap korban yang sedang pingsan.
“Setelah melakukan perbuatan bejat itu kepada korban, mereka langsung membawa korban ke Puskesmas. Tapi ditengah perjalanan korban akhirnya meninggal dunia,” terang Nicolas. “Kasusnya sudah diambil alih Polres Lotim untuk proses lebih lanjut,” imbuhnya.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh Kapolsek Aikmel, Iptu Totok Sunarto, jika pihaknya juga telah menerima laporan terkait kasus dugaan pemerkosaan salah seorang pelajar tersebut. “memang betul TKP nya di Suralaga, tapi korban sempat dibawa ke Puskesmas Kalijaga sedangkan kasusnya sudah ditangani oleh Polres Lotim,” tuturnya.
Begitupun Kasat Reskrim, AKP I Made Yogi Purusa Utama SIK juga membenarkan adanya kejadian tersebut. “Memang betul, sudah terima laporan dan langsung ditindaklanjuti,” demikian singkat Made. (NM1)
