NUSRAMEDIA.COM, SUMBAWA — Memasuki musim penghujan, jumlah sampah di wilayah hilir hingga sisi pantai meningkat. Ini disebabkan lantaran sampah yang terbawa arus dikala air sungai deras.
Untuk mengatasi hal tersebut, Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Sumbawa membutuhkan dukungan dari semua pihak.
Baik dari masyarakat di lokasi menumpuknya sampah maupun dari warga bantaran sungai untuk tidak membuang sampah sembarangan.
Sekretaris Dinas LH Kabupaten Sumbawa, A. Malik S.Sos mengatakan, meningkatnya sampah di wilayah pinggir pantai saat musim penghujan tidak bisa dipungkiri.
Karena ketika aliran sungai brang biji besar, sampah yang ada ikut terbawa. Mengantisipasi persoalan itu pun, pihaknya melakukan koordinasi dengan Pemerintah Desa Labuhan Sumbawa yang merupakan lokasi hilir Sungai.
“Ketika itu terjadi seperti itu maka langkah antispasi kami harus segera dibersihkan. Yaitu dengan berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat atau dengan warga sekitar lingkungan dimana sampah berserakan. Itu sudah kami lakukan seperti banjir besar kemarin, sampahnya luar biasa mencapai 5 kontainer,” ujar Sekdis diruang kerjanya, Jum’at (25/1).
Diterangkan Malik-akrabnya disapa, untuk mengurangi sampah kiriman ini dibutuhkan dukungan dari semua pihak, khususnya warga yang berada di bantaran sungai.
Jangan memanfaatkan ketika air sungai deras untuk melarutkan sampah. Karena sampah tersebut akan menumpuk di hilir sungai nantinya.
“Strategi sekarang yang akan kami coba adalah penyuluhan bagi warga bantaran sungai. Karena umumnya ketika ada banjir, warga berbondong-bondong membuang sampai di banjir tersebut. penyuluhan ini yang akan segera kami lakukan,” jelas Malik. (*)
