NUSRAMEDIA.COM, SUMBAWA — Sebanyak 22 rumah mengalami kerusakan akibat diterjang bencana angin puting beliung yang terjadi di Dua kecamatan yakni tarano dan Lunyuk, Kabupaten Sumbawa, pada Kamis (24/1).
Dimana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumbawa sudah memberikan bantuan di Tarano dan akan menyusul untuk Lunyuk.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumbawa, Zainal Abidin yang dikonfrimasi wartawan Jum’at (25/1) menyebutkan, untuk di Kecamatan Tarano terdapat sekitar 3 rumah warga yang terdampak. Sementara di Kecamatan Lunyuk jumlah yang terdampak cukup banyak, yakni 19 rumah.
Terhadap kejadian ini, pihaknya sudah menurunkan tim ke Kecamatan Tarano untuk memberikan bantuan, termasuk melakukan pendataan, dan kemudian dilaporkan ke Pimpinan Daerah.
Sedangkan untuk di Lunyuk, rencananya hari ini tim akan turun ke lokasi untuk melakukan hal yang sama.
“Sudah kita bawa bantuan berupa logistik, ada kita bawa terpal, air minum, beras. Itu untuk Tarano. Untuk Lunyuk rencananya besok (Hari Ini, Red), karena baru tadi masuk laporan dari Camat,” terangnya.
Menurutnya, dari hasil koordinasi yang dilakukan Camat Tarano, bagi rumah yang rusak akan dibantu dengan dana desa.
“Untuk rumah yang rusak, dari informasi Camat katanya akan dibantu dengan dana desa, untuk yang di Tarano. Sedangkan untuk yang di Lunyuk masih kita cek kondisinya,’’ tambahnya.
Selain itu, pihaknya bersama Dinas PRKP juga berencana untuk melakukan penghitungan terhadap kerugian akibat angin puting beliung tersebut. Hasilnya akan dilaporkan ke Bupati Sumbawa, agar kemudian memberikan disposisi terhadap penanganan lebih lanjut.
“Kita hanya melapor ke Bupati, ditembuskan ke BPNB dan BPBD Provinsi. Nanti untuk tindaklanjut dari itu semua tentu Pak Bupati akan memberikan disposisi kemana untuk penanganannya,” ucapnya.
Tapi kita BPBD tetap melaporkan itu ke BPNB dan BPBD Provinsi. Mudahan ada bantuan dari Provinsi. Karena kejadian ini bukan hanya di Sumbawa, tapi juga ada di daerah lainnya,” tutup Zainal Abidin. (*)
