PEMERINTAHAN

Tampil Beda! Tarian Sirmale dan Pakaian Adat Sasambo Warnai Paripurna DPRD NTB

NUSRAMEDIA.COM, MATARAM – Begitu hangat dan tampil beda, itulah gambaran suasana Rapat Paripurna DPRD Provinsi NTB Masa Persidangan III Tahun 2018 yang digelar pada Kamis 13 Desember 2018 pukul 10.00 Wita di Mataram.

Keberagaman dalam bingkai kebersamaan menjadi warna tersendiri dalam agenda rapat kali ini. Pimpinan maupun Anggota DPRD setempat bahkan pihak eksekutif serta tamu undangan lainnya terlihat kompak mengenakan pakaian adat Sasambo (Sasak, Samawa dan Mbojo).

Tak hanya itu, sebelum dimulainya rapat “Tari Sirmale” mampu menghipnotis semua yang berada diruang rapat sekaligus menjadi pembuka acara paripurna dalam rangka menyambut sekaligus memperingati HUT Provinsi NTB ke-60 ditahun ini.

Tari Sirmale berasal dari Sumbawa. Tarian ini merupakan tari kreasi baru yang digarap dari berbagai ragam tari Sumbawa. Antara lainnya seperti Tari Linting Sere, Rempak Sisik, Lunte, Tabe, Payung Kagisir, dan lainnya.

Baca Juga:  PDIP NTB Santai Sikapi Mundurnya LBS

Meskipun tarian ini hasil kreasi baru, namun masih tetap mempertahankan ciri khas tradisi Sumbawa dalam menyambut upacara Maulid Nabi Muhammad yang dikenal dengan upacara ‘Munit Adat’. Iringan tarian ini digarap dengan sentuhan nuansa Islami musik Ulan Pamati.

Disisi lain nampak pula karangan bunga memenuhi setiap sudut halaman Gedung Udayana. Para petugas pengamanan sibuk mengatur posisi masing-masing. Lantaran begitu banyaknya karangan bunga yang antre, nyaris saja karangan bunga yang ada tidak memiliki ruang untuk ditempatkan.

Untuk diketahui, rapat ini di ikuti langsung oleh Gubernur NTB, Dr H Zulkieflimansyah dan dipimpin langsung oleh Ketua DPRD NTB, Hj Baiq Isvie Rupaedah didamping Wakil Ketua, TGH Mahally Fikri, Lalu Wirajaya dan H Abdul Hadi. Turut pula hadir mantan Gubernur NTB periode 2003-2008 H Lalu Srinata, Forkopimda, Mahasiswa serta tamu undangan lainnya.

Baca Juga:  Empat Ranperda Pemda Sumbawa Tahun 2023 Diparipurnakan

Dikesempatan itu, Ketua DPRD NTB mengatakan, bahwa dalam usia setengah abad lebih, NTB telah menuai berbagai prestasi. Meski demikian, tak ditampik masih saja ada kekurangan. Namun kata dia, kita (Masyarakat NTB) semestinya tetap harus bangga. Sedangkan dalam persoalan yang masih menjadi kekurangan, merupakan tanggungjawab bersama untuk memenuhinya.

Ia juga berharap, dalam momentum HUT NTB yang genap pada usia ke-60 ini agar tidak saja dijadikan sebagai symbol ataupun seremonial semata, namun diharapkan menjadi motivasi serta intropeksi bersama agar NTB lebih maju lagi kedepan.

“Dalam momentum ini, mari kita jadikan motivasi dan intropeksi diri untuk lebih baik lagi kedepan dalam mewujudkan NTB yang Gemilang, sebagaimana sesuai dengan visi-misi NTB Gemilang,” ajak Wakil Rakyat ini.

Tak lupa juga, Hj Isvie dikesempatan itu secara berulang kali terus berucap syukur serta berterimakasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi berkenan hadir menyemarakkan paripurna ini. “Semoga semua ini menjadi wujud kecintaan kita kepada Provinsi NTB tercinta dan NTB semakin maju dan lebih baik kedepan,” demikian Hj Isvie Rupaedah.

Baca Juga:  759 PPPK Terima SK Pengangkatan, Bupati Sumbawa Ingatkan Bekerja Baik dan Disiplin

Sementara itu, Gubernur NTB secara singkat mengungkapkan bahwa rapat paripurna ini sungguh luar biasa. Menurutnya, suasana kental kebersamaan dalam keberagaman menjadi ciri tersendiri dimomen ini. Ia juga meyakini, bahwa dalam tiap rapat paripurna yang terlaksana mendatangkan banyak kebaikan dan keberkahan.

“Rapat paripurna kita, Insya Allah akan mendatangkan kebaikan dan keberkahan untuk Nusa Tenggara Barat dimasa yang akan datang,” demikian singkatnya sembari mengajak semua pihak untuk saling bergandengan tangan, beriringan mewujudkan apa yang menjadi harapan bersama yaitu mampu Bangkit merealisasikan NTB yang Gemilang. (NM1)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini