NUSRAMEDIA, LOMBOK UTARA — Sebagaimana kita ketahui bersama, gempa yang melanda Nusa Tenggara Barat telah mampu memporak-porandakan segalanya. Tak hanya sejumlah gedung/bangunan rumah warga, namun ratusan nyawa juga terenggut.
Belum lagi, ribuan orang yang terluka akibat reruntuhan bangunan (luka berat maupun ringan), dan ratusan puluh ribu pengungsi. Tentunya situasi ini telah menyisakan luka dan duka warga NTB, tak terelakkan pula kini para korban juga begitu trauma selalu dibayangi rasa takut akan gempa susulan.
Ditengah duka KLU yang begitu mendalam, tepat pada Jum’at sore 10 Agustus 2018 lalu, Nurdin Ranggabarani selaku Anggota DPRD NTB asal Dapil 5 Sumbawa-KSB didampingi Tagana Kabupaten Sumbawa, Satgas Pramuka Siaga Kwarcab Sumbawa mengunjungi para korban gempat di lokasi terdampak. Disana ia sempat mendatangi beberapa tenda pengungsi dan berinteraksi secara langsung.
Menurut dia, warga terdampak masih sangat traumatik akibat gempa. Dimana mereka kata pria yang akrab disapa NR ini, sangat berharap agar situasi dan kondisi ini segera usai. Adapun hal yang paling memilukan baginya, melihat secara jelas sikon dilokasi pengungsian tak sedikit wajah mungil lusuh penuh ketakutan (anak-anak) terdiam.
“Mereka sangat trauma. Apalagi anak-anak kita disana (KLU). Kita butuh adanya tim trauma healing terutama bagi anak-anak kita. Tapi, alhamdulillah, ditengah duka mereka saya juga sempat bermain bercanda bersama mereka (menghibur korban gempa). Mereka terlihat begitu senang dan ceria, semoga semua ini cepat berakhir dan semuanya kembali normal seperti sedia kala,” harap NR.
Dikesempatan itu pula, pria kelahiran asal Sumbawa ini mewakili Pimpinan dan Anggota Komisi IV DPRD NTB juga bekerjasama BPBD NTB juga telah menyalurkan bantuan berupa sembako menggunakan mobil box ukuran besar. Adapun bantuan itu meliputi, air mineral, gula, sabun, mie instan, selimut dan masih banyak lagi.
“Alhamdulillah, bantuan juga sudah tersalurkan di empat kecamatan yaitu di Kecamatan Tanjung, Pemenang, Gunung Sari dan Batu Layar. Proses penyaluran semua berjalan baik dan lancar. Semoga dengan bantuan yang tidak seberapa ini dapat mengurangi beban penderitaan saudara/i kita,” tutup Nurdin Ranggabarani. (NM1)
