Ketua Fraksi Gerindra DPRD NTB yang juga Wakil Ketua Komisi IV DPRD NTB, Sudirsah Sujanto. (Ist)

JADIKAN LOMBOK “HUB” BARU PENERBANGAN NASIONAL

NUSRAMEDIA.COM — Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi NTB, Sudirsah Sujanto mengapresiasi langkah gebrakan Gubernur Lalu Muhamad Iqbal. Pasalnya, orang nomor satu di Provinsi NTB tersebut hingga kini terus berikhtiar maksimal melakukan yang terbaik bagi daerah tercinta.

Berkat perjuangannya, Gubernur Iqbal pun membawa kabar baik. Dimana Bandara Lombok bakal menjadi “Hub” baru penerbangan nasional. “Ikhtiar ini merupakan langkah yang tepat diambil oleh Pak Gubernur ditengah upaya pemerintah untuk menjadikan pariwisata yang mendunia,” ujarnya.

Menurut dia, dengan menambah rute penerbangan dari Lombok ke sejumlah tujuan nasional dab internasional adalah upaya strategis. Tentunya, kata Sudirsah Sujanto, kedepannya tentu akan semakin memudahkan jangkauan para wisatawan nasional-internasional berkunjung ke NTB.

“Terutama ke Lombok, Nusa Tenggara Barat,” ujar pria yang juga merupakan Ketua Fraksi Gerindra DPRD Provinsi NTB tersebut. Oleh karenanya, upaya gubernur dinilai sangat positif dan patut untuk diparesiasi. Apalagi di dalam RPJMD NTB tahun 2025-2029.

“Dimana pariwisata adalah salah satu bagian penting dari tripel agenda untuk mengentaskan angka kemiskinan ekstrean di NTB,” tuturnya. “Untuk menuju nol (0) persen sampai dengan tahun 2029 selain ketahanan pangan,” sambung Legislator Udayana dari Dapil II Lombok Barat-Lombok Utara itu.

Maka dari itu, masih kata Sudirsah Sujanto yang Ketua OKK DPD Partai Gerindra NTB tersebut, upaya yang dilakukan Gubernur Iqbal untuk menambah rute penerbangan dari Bandara Lombok akan berdampak baik dan sangat positif sekali.

Baca Juga:  Gas Melon Langka, Pemprov NTB Desak BPH Migas Minta Tambahan Kuota

“Yang pasti ini kabar baik dan saya selaku Ketua Fraksi Gerindra sekaligus Wakil Ketua Komisi IV DPRD NTB yang juga membidangi perhubungan tentu menanbut baik,” jelasnya. “Patut kita ancungi ‘jempol’ dan berikan apresiasi atas kinerja nyata Pak Gubernur sebagai pemimpin di NTB ini,” demikian ia menambahkan.

LOMBOK JADI “HUB” BARU PENERBANGAN NASIONAL

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, awalnya Gubernur menargetkan penambahan destinasi penerbangan di tahun pertana pemerintahannya. Alhasil, berkat ikhtiar nyatanya, Gubernur Iqbal justru bakal menjadikan Lombok-NTB sebagai “Hub” baru penerbangan nasional.

Khususnya, untuk Indonesia Tengah dan Timur. Perihal ini terkuak saat Gubernur bertemu dengan bos Lion Air Group Rusdi Kirana di Jakarta. Rusdi Kiranan sendiri merupakan pemilik perusahaan penerbangan m nasional terbesar, Lion Group (Wings Air, Super Air Jet, Batik, Lion, aMalindo, Batik Malaysia, Lion Thai).

Dalam pembicaraan serius tapi santai, kedua sahabat lama tersebut sepakat bahwa proses perijinan untuk menjadikan Bandara Lombok sebagai “hub” akan segera dilakukan. Hal ini pun diharapkan Gubernur Iqbal akan segera berjalan terlealisasi. Perihal ini juga dibenarkan oleh Pj Sekda NTB Lalu Moh Faozal.

“Awalnya target Pak Gub menambah 4 destinasi penerbangan baru nasional dan 1 destinasi penerbangan baru internasional di tahun pertama pemerintahannya,” ujarnya. “Tapi dapatnya justru menjadikan Lombok sebagai “hub” penerbangan baru. Artinya, destinasi nasional dan internasional baru yang dibuka akan jauh lebih banyak dari target,” imbuh Faozal.

Baca Juga:  Stop Copy Paste ! Ketua PWI NTB Kecam Konten Kreator Medsos 'Jiplak' Berita Media Massa : "Pelanggaran Hukum"

DESTINASI PENERBANGAN BARU

Nampak dikesempatan itu, Pj Sekda Lalu Koh Faozal juga turut mendampingi langsung dalam pertemuan silaturahim tersebut. Sejumlah destinasi penerbangan baru dikhabarkan akan segera dibuka. Ini untuk menghubungkan wisatawan dari destinasi wisata nasional maupun internasional dengan Lombok.

Diperkirakan destinasi penerbangan nasional baru tersebut akan dibuka sekitar Agustus-Oktober 2025 ini. Adapun destinasi tersebut antara lain :

1. Lombok – Labuan Bajo
2. Lombok – Kupang
3. Lombok – Yogyakarta Adi Sutjipto
4. Lombok – Malang
5. Lombok – Jakarta (sore)
6. Lombok – Perth (Australia)

Sementara itu penerbangan Lombok-Bangkok (Don Mueang) yang semula akan dibuka dalam waktu dekat, kemungkinan akan mengalami penundaan. Ini lantaran terbentur dengan perkembangan situasi keamanan di Thailand yang tidak kondusif. Upaya mendorong semakin terbukanya akses penerbangan ke NTB terus dilakukan oleh Pemprov NTB.

Sebelum bertemu Boss Lion Group, Gubernur Iqbal sudah terlebih dahulu melakukan pertemuan dengan Boss Pelita Air, Air Asia dan Garuda Indonesia. Gubernur Iqbal pun dikhabarkan juga sudah bertemu dengan pimpinan sejumlah perusahaan penerbangan internasiomal.

JUGA PERJUANGKAN AKSES BARU TRANSPORTASI LAUT

Sekedar informasi, sebelumnya Gubernur Iqbal juga telah menyambangi Menteri Perhubungan (Menhub) RI Dudi Purwagandhi di Jakarta. Pertemuan Kamis (7/8) itupun dibenarkan oleh Kepala Dinas Kominfotik Priovinsi NTB Yusron Hadi pada Sabtu 9 Agustus 2025

Dijelaskannya, pertemuan Gubernur Iqbal dengan Menhub itu dalam rangka untuk memperjuangkan pembukaan akses baru transportasi penyeberangan/laut antar provinsi. “Kita tahu bersama bahwa kini pemerintah tengah menguatkan jalur transportasi laut dan penyeberangan,” katanya.

Baca Juga:  Ketua LATS Apresiasi Gagasan Kegiatan Johan Rosihan

“Untuk menguatkan jalur barang dan orang antar pulau yang tentu saja berdampak signifikan terhadap perkembangan ekonomi antar daerah,” imbuhnya. Menurut Yusron Hadi, NTB bakal terus aktif membuka akses daerah dengan daerah lainnya. Hal ini sebagai upaya memperlancar arus barang dan orang.

Yakni guna mendukung sektor pariwisata dan sektor ekonomi lainnya. “Kali ini kita memperjuangkan pembukaan rute penyeberangan laut Provinsi NTB dengan Provinsi NTT,” ujarnya. “Pelabuhan Sape Bima terhubung dengan Pelabuhan Waingapu di Provinsi NTB,” sambung Juru Bicara (Jubir) Gubernur tersebut.

Dikatakan Eks Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) NTB itu, bahwa apa yang dilakukan Gubernur NTB ini sebagai langkah tepat. Apalagi untuk menguatkan akses antar kawasan di Bali-Nusa Tenggara (Bali, NTB dan NTT). “Kita telah kuat ke Barat pun ke Utara,” terangnya.

“Demikian juga harapan kita terbangun kekuatan hubungan ekonomi NTB dengan NTT di timur. Semua ini akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi kawasan dan secara nasional memperkuat positioning kawasan tenggara di level nasional,” tutunya.

Tak hanya itu, masih kata Yusron Hadi, Gubernur Iqbal juga menyampaikan keinginan besar pembangunan sektor perhubungan di NTB, baik darat, laut dan udara. Termasuk peningkatan frekuensi penerbangan. Kemudian pengembangan industri pelayaran dan logistik. Termasuk menegaskan kembali untuk mengusulkan pembukaan akses pelabuhan Sanur Bali dengan Mandalika dan sebagainya. (red)