NUSRAMEDIA.COM — Sikap yang ditunjukkan oleh seorang Dr. H. Zulkieflimansyah patut diapresiasi dan diancungi jempol. Meski tak lagi menjabat sebagai Gubernur, pria yang kerap disapa Bang Zul itu tetap istiqomah membersamai masyarakat NTB.
Diketahui bersama, masa jabatan Bang Zul (Zul-Rohmi) baru saja usai, tepatnya pada tanggal 19 September 2023 lalu. Berbagai pihak mengapresiasi kepemimpinan Dr. H. Zulkieflimansyah bersama pasangannya Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah.
Kebiasaan menemui dan menyapa masyarakat hingga pelosok di NTB ini, bukan hanya dilakukannya pada saat menjabat. Namun jauh dari itu, Bang Zul memang kerap bersilaturahim dengan berbagai elemen masyarakat, khususnya di NTB.
Tak kenal lelah dan waktu, Bang Zul tiada henti terus berupaya maksimal bisa tetap hadir ditengah-tengah masyarakat NTB. Bahkan terpantau dari akun sosial media resminya, Bang Zul intens bersilaturahim dan tetap terus mengunjungi dan memenuhi undangan masyarakat.
Diundangnya Bang Zul diberbagai acara/kegiatan, nampak menandakan bahwa masyarakat NTB masih sangat menginginkannya. Yakni untuk kembali memimpin Bumi Gora (julukan provinsi nusa tenggara barat) untuk periode keduanya pada tahun 2024 mendatang.
Tak hanya nampak di Pulau Lombok, kehadiran Bang Zul juga disambut heboh oleh masyarakat di Pulau Sumbawa. Beberapa hari terakhir, Bang Zul mendatangi sejumlah titik di Pulau Sumbawa. Mulai dari Sumbawa, Dompu, Bima hingga Kota Bima.
Masyarakat Pulau Sumbawa nampak antusias menyambut kehadiran sosok Gubernur NTB Periode 2018-2023 tersebut. Betapa tidak, kehadiran mantan anggota DPR RI tiga periode tersebut disambut begitu lepas tanpa sekat diwarnai kemeriahan yang luar biasa.
Ada pemandangan yang menarik dari setiap momen silaturahim diberbagai titik di NTB ini, seperti halnya di Pulau Sumbawa belakangan ini. Masyarakat Pulau Sumbawa secara terbuka nampak memberikan sebuah “kode”. Dimana salam “dua jari” mewarnai perjalanan silaturahim Bang Zul.
Melalui “dua jari” itu, mereka seakan ingin memberitahukan, bahwa kepemimpinan Bang Zul harus berlanjut untuk periode keduanya memimpin NTB. Ada dua model jari yang ditunjukan. Pertama berbentuk “L”, seakan ingin menegaskan bahwa Bang Zul harus “Lanjut” 2 periode.
Kemudian model lepas, dua jari atau seakan mempertegas Bang Zul harus 2 periode. Jika melihat hal ini, secara garis besar masyarakat masih sangat keras menginginkan Bang Zul. Bang Zul juga tak menampik, bahwa kehadiran silaturahimnya di Pulau Lombok maupun Pulau Sumbawa terbilang luar biasa.
Menurut dia, penyambutan dan penerimaan masyarakat NTB terhadap dirinya membuatnya seakan tak mampu berkata banyak. Dimana masyarakat dinilai begitu antusias dan luar biasa menerimanya diberbagai kesempatan tanpa mengenal waktu.
Ditegaskan Bang Zul, mengunjungi dan menyapa masyarakat merupakan kebiasaan srdari dulu dilakukan olehnya. Bahkan jauh sebelum menjadi Gubernur. Silaturahim tetap terus dilakukan. Bahkan ia juga memenuhi janji politiknya saat resmi menjadi Gubernur NTB 2018 lalu.
Secara istiqomah, Bang Zul tetap menyapa dan menyambangi masyarakat hingga ke pelosok terpencil sekalipun. Bang Zul juga mengaku sangat senang dan bahagia bisa terus berupaya hadir membersamai masyarakat hingga saat ini. “Luar biasa, terimakasih atas sambutannya dan penerimaannya yang hangat penuh kekeluargaan. Love you full,” demikian Bang Zul.
HASIL SURVEI : 85,95 PERSEN MASYARAKAT PUAS
Diberitakan sebelumnya, Gubernur dan Wakil Gubernur NTB Periode 2018-2023, Dr. H. Zulkieflimansyah dan dan Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah baru saja mengakhiri masa jabatannya pada 19 September 2023 lalu.
Provinsi ini sedang menggeliat dengan hadirnya event berskala internasional, seperti MotoGP-WSBK di KEK Mandalika, MXGP di Samota dan Selaparang, dan berbagai event lainnya.
Wajar kemudian, NTB menjadi sorotan banyak pihak, lokal hingga internasional. Selain fokus pada penyelenggaraan event tahunan tersebut, Pemprov NTB juga berkewajiban memberikan pelayanan dasar kepada masyarakat.
Oleh karena itu, capaian-capaian maupun berbagai kekurangan yang ada dalam penyelenggaraan pemerintahan di NTB merupakan salah satu isu yang penting bagi masyarakat NTB.
Salah satu cara untuk melihat bagaimana keadaan NTB setelah penyelenggaraan pemerintahan selama lima tahun terakhir adalah dengan trekking respons publik secara objektif.
Bertanya kepada publik atau warga masyarakat terhadap kondisi umum maupun sejumlah capaian dan masalah yang menonjol yang terlihat dan dirasakan oleh masyarakat.
Bagaimanakah evaluasi publik NTB terhadap kondisi umum, kebijakan, dan penyelenggaraan pemerintahan selama lima tahun terakhir? Menjawab pertanyaan itu, Smartpoll Indonesia (SPI) bersama Media NTBSatu menyelenggarakan survei opini publik bertajuk “Kepemimpinan NTB 2023”.
“Survei ini dilakukan secara objektif, untuk mengukur sejauh mana tingkat penilaian publik terhadap kinerja Zul – Rohmi,” kata Pemred NTBSatu, Haris Mahtul.
Ditambahkan, ada tujuh komponen yang dilakukan survei penilaian publik. Diawali penilaian terhadap pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Periode 2018 – 2023 ini.
Secara terpisah, aspek penilaian publik atas personal Zulkieflimansyah dan Siti Rohmi Djalillah. Empat aspek lain, berkaitan dengan komponen kinerja, berupa pelayanan dasar seperti pendidikan dan kesehatan.
Indikator lainnya adalah program unggulan pariwisata dan infrastruktur. Hasilnya, 85,95 persen masyarakat NTB, mengaku puas dengan kinerja pasangan Gubernur NTB dan Wakil Gubernur NTB, Dr H. Zulkieflimansyah – Hj. Siti Romi Djalillah selama lima tahun. Perolehan 85,95 persen ini gabungan dari hasil poling masyarakat yang ‘puas’ dan ‘sangat puas’.
INFOGRAFIS 1
Direktur SPI, Fahrunnisa, S.Sos, M.Si menjelaskan, survei menggunakan rancangan pengambilan sampel secara non-probabilitas, merupakan kombinasi dari kenyamanan responden dalam mengisi kuesioner.
Survei diisi secara sukarela oleh masyarakat, dan snowball atau mengalir seperti bola salju. Ini untuk mendapatkan respon partisipasi publik sebanyak-banyaknya.
Waktu yang digunakan dalam pelaksanaan survei ini selama kurun waktu 2 minggu, yakni tanggal 11 sampai dengan 24 September 2023.
Target populasi survei ini adalah seluruh masyarakat NTB di 8 kabupaten dan 2 kota, yang sudah berumur 17 tahun atau lebih serta memiliki akses internet melalui smartphone, PC atau laptop.
Adapun responden yang mengisi kuisioner survei sebanyak 847 orang, terdiri dari 543 responden laki-laki (64,1 persen) dan 304 (35,9 persen) responden perempuan.
“Berdasarkan indikator tersebut, dikerucutkan dalam beberapa bentuk pertanyaan terkait dengan kinerja Zul-Rohmi selama lima tahun pemimpin NTB,” ujar Fahrunnisa.
Seperti, Bagaimana penilaian Anda terhadap kinerja pemerintahan Zulkieflimansyah-Sitti Rohmi Djalilah selama 5 tahun?
INFOGRAFIS 2
Pasangan yang kerap disebut Zul-Rohmi yang telah menjalankan tugas selama 5 tahun terakhir, mendapatkan nilai yang baik di mata responden (masyarakat NTB).
Sebanyak 85,95 persen responden merasa puas terhadap kinerja pasangan ini, dengan sangat puas mencapai 31,52 persen dan yang merasa puas 54,43 persen.
Selanjutnya terdapat 12,16 persen responden yang tidak puas, dan 1,42 persen responden yang merasa sangat tidak puas. Totalnya, 13,58 persen yang kecewa.
Sementara 0,47 persen responden tidak memberikan penilaian. Sementara itu, secara personal baik Bang Zul maupun Ummi Rohmi, juga mendapatkan penilaian yang baik dari masyarakat selama memimpin NTB.
Secara personal, kinerja Bang Zul dinilai oleh masyarakat terbilang baik. Sebanyak 84,77 persen responden merasa puas dengan kinerjanya, dengan rincian 31,17 persen responden merasa sangat puas dan 53,60 persen merasa puas.
Responden yang merasa tidak puas dengan kinerja Bang Zul sebanyak 12,99 persen, sangat tidak puas sebanyak 1,53 persen dan yang tidak menjawab sebanyak 0,71 persen.
INFOGRAFIS 3
Hal yang sama juga didapatkan Ummi Rohmi. Secara personal, masyarakat NTB menilai kinerja Ummi Rohmi terbilang baik juga. Sebanyak 83,12 persen responden puas, masing-masing 29,16 persen merasa sangat puas dan 53,96 perseb puas.
Responden yang merasa tidak puas dengan kinerja Ummi Rohmi sebanyak 14,88 persen, sangat tidak puas sebanyak 1,06 persen dan yang tidak menjawab sebanyak 0,91 persen.
Selanjutnya, masyarakat NTB juga memberikan penilaian terkait kinerja Pemprov NTB di bawah kepemimpinan Zul-Rohmi pada aspek fasilitas dan pelayanan pendidikan.
Berdasarkan hasil survei, kinerja Pemprov NTB di bawah kepemimpinan Zul-Rohmi pada penyediaan fasilitas dan pelayanan pendidikan dianggap baik oleh publik.
Tercatat, 28,45 persen responden merasa sangat puas dan 52,07 persen puas. Walaupun demikian ada 16,53 persen merasa tidak puas, sangat tidak puas sebanyak 2,24% serta responden yang tidak memberikan jawaban sebanyak 0,71 persen.
INFOGRAFIS 4
Kemudian masyarakat juga memberikan penilaian terhadap kinerja Pemprov NTB pada aspek fasilitas dan pelayanan kesehatan.
Pada penyediaan fasilitas dan pelayanan kesehatan, Pemprov NTB di bawah kepemimpinan Zul-Rohmi dianggap baik oleh publik.
Tercatat 24,32 persen responden merasa sangat puas, 55,37 persen responden puas, 17,83 persen responden merasa tidak puas, dan sangat tidak puas sebanyak 1,77 persen serta responden yang tidak memberikan jawaban sebanyak 0,71 persen.
INFOGRAFIS 5
Tidak hanya itu, masyarakat juga memberikan penilaian terhadap kinerja Pemprov NTB pada aspek fasilitas dan infrastruktur jalan.
Di bawah kepemimpinan Zul-Rohmi, Kinerja Pemprov NTB pada penyediaan fasilitas dan infrastruktur jalan dianggap baik oleh publik.
Tercatat, 24,91 persen responden merasa sangat puas, 46,87 persen responden puas, 23,49 persen responden merasa tidak puas, dan sangat tidak puas sebanyak 3,78 peserta serta responden yang tidak memberikan jawaban sebanyak 0,94 persen.
INFOGRAFIS 6
Terkahir, masyarakat memberikan penilaian terhadap kinerja Pemprov NTB pada aspek penyediaan akomodasi dan pelayanan pariwisata. Pada penyediaan akomodasi dan pelayanan pariwisata, pemprov NTB mendapatkan nilai baik dari publik.
Hasilnya, 29,99 persen responden merasa sangat puas dan 48,29 persen merasa puas itu, terdapat 18,06 persen responden yang merasa tidak puas dan 2,60 persen merasa sangat tidak puas dengan kinerja Zul-Rohmi.
INFOGRAFIS 7
SPI dan NTBSatu tidak terbatas pada survei kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan setelah menjabat. Dalam waktu bersamaan, dilakukan juga survei respons masyarakat terhadap Penjabat (Pj) Gubernur NTB, H. Lalu Gita Ariadi yang dilantik 19 September 2023 lalu yang akan dirilis NTBSatu pada kesempatan berikutnya. (red)
