
NUSRAMEDIA.COM — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Barat (NTB) hingga kini terus memaksimalkan segala persiapan demi kesuksesan MotoGP Mandalika 2025.
Salah satunya, dukungan dari sisi transportasi. Dimana Pemprov NTB telah menyiapkan armada shuttle bus yang memadai untuk mengangkut penonton dari beberapa titik strategis menuju Sirkuit Mandalika.
Untuk lokasinya, pertama berada di Eks Bandara Selaparang, Kota Mataram dan Bandara Internasional Lombok di Lombok Tengah. Hal ini dibenarkan oleh Kepala Dinas Kominfotik NTB, Yusron Hadi.
Menurut dia, Pemprov melalu Dinas Perhubungan NTB telah menyediakan sebanyak 30 shuttle bus, diantaranya 5 bus besar, 5 bus medium dan 15 bus jenis HiAce/Elf dengan 5 cadangan Hiace.
“Shuttle bus akan berangkat mulai pukul 08.00-12.00 Wita, dari eks Bandara Selaparang Rembiga dan Bandara BIL ZAM, menuju Sirkuit Mandalika. Sedangkan jadwal kembali pada pukul 16.00-22.00 Wita,” ujarnya.
Selain shuttle bus, lanjut Yusron, moda transportasi darat lainnya juga disiapkan untuk mendukung kelancaran MotoGP Mandalika 2025, seperti angkutan sewa khusus sebanyak 78 unit.
Dimana nantinya transportasi angkutan sewa khusus itu akan siap melayani kebutuhan transportasi penonton dan sebanyak 286 taksi akan beroperasi selama acara berlangsung.
“Bagi masyarakat yang memiliki kendaraan pribadi baik roda 4 maupun roda 2, dipersilakan untuk langsung menuju Sirkuit Mandalika, sesuai kelompok tiket masing masing,” katanya.
“Pihak ITDC sudah menyiapkan lokasi parkir yg memadai dengan shutlle bus (dalam kawasan) untuk pengantaran ke gate sesuai tiket yang dimiliki,” sambung Yusron.
Tidak hanya transportasi darat, ujar Yusron, transportasi laut juga dioptimalkan untuk memudahkan penonton yang datang dari berbagai pulau di sekitar Lombok.
Sebanyak 32 kapal cepat (speed boat) tersedia beroperasi di Pelabuhan Bangsal, Kabupaten Lombok Utara (KLU) dan Pelabuhan Senggigi, Kabupaten Lombok Barat.
“Ada juga di Pelabuhan Lembar dan Gilimas, Kabupaten Lombok Barat, terdapat 24 kapal yang melayani penyeberangan Lembar-Padangbai,” kata eks Kepala Dinas Pariwisata NTB itu.
“Kemudian satu kapal melayani rute Lembar-Situbondo (Pelabuhan Jangkar), 6 kapal melayani rute Lembar-Surabaya, dan tiga kapal melayani rute Gilimas-Tanjung Wangi,” lanjutnya.
Disamping itu, untuk konektivitas udara dalam mendukung pariwisata berkualitas di NTB, maskapai penerbangan Wings Air, telah membuka rute baru.
Bahkan menambah frekuensi penerbangan domestik seperti Sumbawa-Lombok (tambah frekuensi), rute baru penerbangan langsung Tambolaka-Lombok.
Kemudian Waingapu-Lombok, Malang-Lombok, Banyuwangi-Lombok, Jogjakarta-Lombok dan Semarang-Lombok Via Surabaya.
“Insyaallah dalam waktu tidak terlalu lama, NTB akan memiliki tambahan moda transportasi udara “seaplane” sedang dalam tahap proses penyiapan legalitas dan infrastruktur pendukung lainnya,” katanya.
“Ditargetkan operasional di awal tahun 2026, mohon doa masyarakat NTB semoga semua bisa berjalan lancar,” sambung mantan Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTB itu.
Yusron Hadi juga mengatakan, seluruh kebutuhan transportasi dan fasilitas pendukung telah siap menyambut MotoGP Mandalika 2025 dan perkembangan pariwisata berkualitas di NTB.
“Bandara, pelabuhan, terminal, halte, dan fasilitas lainnya telah dipersiapkan dengan matang,” tegas pria yang juga mantan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) NTB tersebut.
Pihaknya berharap, dengan koordinasi dan kolaborasi transportasi yang matang dengan seluruh stakeholder dan fasilitas pendukung yang memadai, gelaran MotoGP Mandalika 2025 dan pariwisata berkelas dunia dapat terwujud dan sukses. (*)