Sebagai langkah nyata dalam mewujudkan ikhtiar bersama, Lombok Internasional Modest Fashion Festival (LIMOFF) melakukan roadshow ke sejumlah Kementerian RI. (Ist)
Sebagai langkah nyata dalam mewujudkan ikhtiar bersama, Lombok Internasional Modest Fashion Festival (LIMOFF) melakukan roadshow ke sejumlah Kementerian RI. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Eksistensi industri fashion di Nusa Tenggara Barat terus digenjot. Ini lantaran memiliki potensi ekonomi untuk menawarkan gaya hidup yang terinspirasi dari dunia fashion.

Hal itu terbukti, yang mana kini fashion menjadi salah satu subsektor ekonomi kreatif di Indonesia. Sebagai langkah nyata dalam mewujudkan ikhtiar bersama, Lombok Internasional Modest Fashion Festival (LIMOFF) melakukan roadshow ke sejumlah Kementerian RI.

Roadshow itu merupakan sinergitas dalam mewujudkan tujuan bersama, yaitu menjadikan Indonesia sebagai kiblat modes fashion di dunia dan NTB menjadi salah satu pusat modes fashion industri tanah air.

Adapun roadshow LIMOFF ke sejumlah Kementerian itu meluputi Kementerian Perindustrian RI, Kementerian Koperasi dan UMKM RI dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.

Baca Juga:  Dewan Sudirsah Apresiasi Gebrakan Gubernur Iqbal Hadirkan Program Desa Berdaya

Hadir pula saat ini Gubernur NTB Zulkieflimansyah bersama Founder LIMOFF sekaligus Ketua Dekranasda NTB Niken Saptarini Widyawati. Turut mendampingi Kepala Dinas Perindustrian NTB Nuryanti.

Dikesempatan itu Gubernur NTB mengutarakan beberapa hal. Dikatakannya, bahwa NTB tidak hanya menawarkan pariwisata alamnya dan pariwisata olahraganya seperti MXGP, WSBK, dan MotoGP.

“NTB juga menawarkan industri fashion, melalui LIMOFF ini NTB akan mendorong industri fashion menjadi peluang bagi provinsi NTB agar dapat menaikkan perekonomian daerah,” katanya.

“Sayang jika event-event internasional yang ada di NTB jika tidak dilengkapi dengan aneka pilihan produk dan event lainnya,” ujar orang nomor satu di Provinsi Nusa Tenggara Barat tersebut menambahkan.

Baca Juga:  Kolaborasi Fraksi PKS MPR RI dan LATS Gelar Lokakarya Akademik Bahas Penguatan Tata Kelola SDA Sumbawa

Sementara itu, Founder LIMOFF yang juga Ketua Dekranasda NTB Niken Saptarini Widyawati menyampaikan, LIMOFF bukan hanya ajanv fashion. Tetapi, kata dia, juga kesempatan bagi pengunjung untuk belajar tentang Lombok dan keunikan budayanya.

“Festival ini juga merupakan upaya mendukung industri lokal, memamerkan produk mereka yang memiliki kualitas sangat tinggi, serta menjadi kesempatan bagi pengunjung untuk lebih mengenal pulau dan orang-orangnya,” urainya.

“Para pengunjung nantinya diharapkan mendapatkan pemahaman dan memberi apresiasi yang lebih dalam tentang kekayaan warisan budaya Lombok,” sambung perempuan yang kerap disapa Bunda Niken tersebut.

Baca Juga:  Wagub NTB Ajak Orang Tua Tetap Semangat Tangani Stunting, Pemerintah Terus Hadir Dampingi

Untuk diketahui selain fashion, festival ini juga akan menjadi ajang promosi pariwisata, kerajinan tangan, dan industri kuliner di Lombok. Para pengunjung akan memiliki kesempatan untuk menemukan berbagai aspek budaya dan ekonomi Lombok.

Tak hanya itu, sekaligus mendukung bisnis dan pengrajin lokal. Festival ini akan menampilkan berbagai kegiatan, seperti peragaan busana, lokakarya, dan pameran, yang dapat dinikmati semua orang.

Kegiatan ini menjadi momentum   memperkenalkan Provinsi NTB yang mempunyai geliat industrialisasi dengan ciri khas yang tidak hanya dari segi pariwisata, tetapi juga dari segi fashion dan kuliner. (Adv/*)