Beranda HEADLINE Anggota DPRD Kabupaten/Kota Terpilih PKS se-Bali Nusra Dibekali

Anggota DPRD Kabupaten/Kota Terpilih PKS se-Bali Nusra Dibekali

Ketua DPP PKS Bidang Pembinaan Wilayah (BPW) Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Bali-Nusra), H. Johan Rosihan, ST. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — DPP PKS Bidang Pembinaan Wilayah (BPW) Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Bali-Nusra) menggelar Sekolah Kepemimpinan Partai (SKP).

SKP yang akan berlangsung selama beberapa hari kedepan ini, diperuntukan bagi para anggota DPRD Kabupaten/Kota dari PKS yang berhasil terpilih pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 lalu se-Bali Nusra.

Melalui SKP itu, para Anggota Legsilatif (Aleg) terpilih dari PKS akan dibekali oleh pihak BPW Bali Nusra. Perihal SKP ini juga dibenarkan oleh Ketua DPP PKS BPW Bali-Nusra, Johan Rosihan.

Menurut dia, tak hanya BPW Bali Nusra, namun giat SKP ini juga digelar oleh BPW masing-masing se-Indonesia. Untuk Bali Nusra, rencananya akan dilangsung dari 31 Juli-2 Agustus mendatang.

Baca Juga:  Pemprov NTB Permudah Perizinan Tambak Udang

Kegiatan, sambung pria yang juga anggota DPR RI jebolan Dapil NTB 1 Pulau Sumbawa tersebut, rencananya akan dilangsungkan di Jakarta. Tepatnya, ungkap dia, di Hotel Swiss BelResidences Kalibata.

“Untuk BPW Bali Nusra, Insya Allah akan dilaksanakan pada tanggal 31 Juli sampai dengan 2 Agustus 2024 di Hotel Swiss BelResidences Kalibata,” ungkap Johan Rosihan kepada NUSRAMEDIA.

Untuk jumlah peserta yang mengikuti SKP khusus BPW Bali Nusra, sebanyak 52 orang. Mereka merupakan anggota DPRD Kabupaten/Kota se-Bali Nusra. Termasuk nantinya akan diikuti oleh peninjau dari Perwakilan DPD PKS se-Bali Nusra.

Baca Juga:  Dukung Ketahanan Pangan, Ribuan Hektare Lahan Tidur di NTB Bakal Digarap Polisi

“Peserta dari anggota DPRD Kabupaten/Kota se-Bali Nusra sebanyak 52 peserta dan peninjau dari Perwakilan DPD-DPD PKS asal peserta se-Bali Nusra masing-masing 2 orang,” terang Johan Rosihan.

Dijelaskan oleh anggota Komisi IV DPR RI itu, bahwa kegiatan ini juga merupakan satu rangkaian persiapan calon pejabat publik PKS dari tahapan penjaringan, penyaringan dan penetapan calon DPR/DPRD PKS.

“Setelah itu, maka partai mewajibkan dirinya untuk melaksanakan SKP ini sebelum diserahkab ke publik secara sah dinyatakan melalui pelantikan dan pengambilan sumpah/janji anggota DPR/DPRD nanti,” urainya.

Baca Juga:  Terus Bekerja Ditengah Keterbatasan, KONI NTB Tegaskan Kesiapan Jadi Tuan Rumah PON 2028

Lebih lanjut diungkapkan oleh Ketua DPP PKS BPW Bali-Nusra kelahiran asli Sumbawa tersebut, ia memberikan gambaran umum terkait apa saja yang nantinya bakal menjadi materi dalam SKP ini.

“Materi dari SKP ini setidaknya tentang kepartaian, integritas pejabat publik PKS, kebugaran fisik dan mental dan ditutup dengan pernyataan dan tanda tangan fakta integritas pejabat publik PKS,” beber Johan.

Sekedar informasi, kegiatan serupa yang digelar DPP untuk anggota DPR RI/DPRD Provinsi terpilih dari PKS se-Indonesia juga telah terlaksana pada tanggal 25 sampai dengan 27 Juni 2024 lalu. (red)