
NUSRAMEDIA.COM — Komisi V DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengapresiasi kebijakan pemerintah pusat (pempus) di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Raka Buming Raka yang akan menaikkan gaji guru baik guru ASN maupun Non ASN.
Sekretaris Komisi V DPRD Provinsi NTB Sitti Ari
mengatakan pidato Presiden Prabowo di Puncak Peringatan Hari Guru Nasional 2024 beberapa waktu lalu, patut diapresiasi karena menjadi angin segar bagi para guru di Indonesia tak terkecuali di Provinsi NTB
“Kita sangat apresiasi karena setidaknya menjadi angin segar bagi para guru. Kesejahteraan ini telah lama menjadi impian kita bersama terutama para guru di NTB,” kata politisi PPP tersebut di Mataram, Jum’at (06/12/2024). Menurut dia, pihaknya akan mengawal realisasi kenaikan gaji guru yang sudah dijanjikan itu.
Terutama, kata dia, di tingkat daerah. Pihaknya ingin proses kenaikan gaji itu tepat sasaran dan bisa memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia khusus di NTB. “Kami akan memastikan kebijakan ini tepat sasaran melalui kajian dan pengawasan berbasis data. Komisi V DPRD NTB membidangi pendidikan akan mengawal ini di daerah,” terangnya.
Menurut Sitti Ari, kenaikan gaji guru itu merupakan salah satu solusi dari permasalahan pendidikan di Tanah Air. Dia menilai, Kesejahteraan guru dan penyederhanaan administrasi adalah gebrakan yang ditunggu-tunggu. “Ini menunjukkan keberpihakan pemerintah pada pendidikan sejak awal masa jabatan,” tuturnya.
Sebab itu, Ia selaku sekretaris komisi V DPRD NTB membidangi pendidikan sangat menyambut baik kebijakan pemerintah pusat tersebut. Dengan fungsi legislasi yang dimiliki, pihaknya akan memperjuangkan agar kesejahteraan para guru terutama di NTB benar-benar dapat terealisasi dan tepat sasaran. “Dengan fungsi yang kami miliki, kami berkomitmen untuk terus memperjuangkan kesejahteraan para guru, terutama guru honorer,” katanya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto secara resmi mengumumkan kenaikan gaji guru. Pengumuman itu disampaikan Prabowo, dalam sambutannya di puncak Hari Guru Nasional 2024, di Veldrome, Jakarta timur, Kamis (28/11) lalu. Prabowo mengatakan kesejahteraan guru ASN akan ditingkatkan sebesar satu kali gaji pokok. Sementara yang berstatus non-ASN nilai tunjangannya akan dinaikkan menjadi Rp 2 juta perbulan. (red)
