Beranda EKBIS DPRD Sumbawa Dorong Bulog Libatkan Pengusaha Lokal

DPRD Sumbawa Dorong Bulog Libatkan Pengusaha Lokal

Anggota Komisi II DPRD Sumbawa, Muhammad Zain, S.IP. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Sumbawa, Muhammad Zain SIP, menyampaikan harapannya terhadap keberpihakan Bulog bagi pengusaha kecil atau “pelele” di tingkat lokal.

Ia mendesak agar Bulog memberikan prioritas kepada pengusaha dan armada angkutan lokal dalam penyerapan hasil pertanian, khususnya saat panen raya seperti yang terjadi saat ini.

“Saya berharap ada pemberdayaan pengusaha lokal agar armada mereka diberdayakan, contohnya di wilayah Kecamatan Ropang, dengan memberikan biaya angkut yang menguntungkan,” ujarnya di Sumbawa.

Rosi – akrabnya disapa berharap momentum acara panen raya padi serentak di Kabupaten Sumbawa bersama 14 Provinsi sebagai wujud komitmen pemerintah dalam mencapai swasembada pangan nasional dan kesejahteraan petani.

Baca Juga:  Berikut Hasil Rapat Koordinasi Penanganan Banjir Kota Mataram

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya percepatan sistem pembayaran oleh Bulog kepada para petani dan pengusaha lokal. “Demikian pula sistem pembayaran juga dipercepat, jangan lama sampai berminggu-minggu,” pintanya.

Momen panen raya ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi Bulog untuk menunjukkan keberpihakannya kepada petani dan pengusaha lokal dengan menyerap hasil panen secara optimal dan dengan sistem yang menguntungkan bagi mereka.

Dewan Rosi berharap agar Bulog dapat segera merespons aspirasi petani dan pengusaha lokal ini demi kemajuan sektor pertanian dan perekonomian di Kabupaten Sumbawa.

Baca Juga:  Legislator Abdul Rahim Dorong Pelaksanaan Program Strategis Dipercepat

Sementara Kepala Bulog Sumbawa Zuhri Hanafi mengatakan bahwa Bulog siap menyerap gabah petani melalui mitra maupun langsung oleh Bulog demikian pula dengan keberadaan pengusaha lokal atau dikenal dengan pelele bisa menjual di mitra Bulog terdekat.

“Kami dengan senang hati mengajak para pengusaha lokal menjadi mitra Bulog sehingga petani dapat menerima harga HPP Gabah 6500/kg. Terkait dengan Panen Serentak di Sumbawa merupakan bentuk nyata secara simbolis Pemerintah Pusat dan Daerah,” katanya.

Baca Juga:  Menanam Harapan di Tepi Hutan KSB, Kisah PT AMMAN dan Masyarakat Talonang

“Sejak Januari kemarin Bulog sudah mulai menyerap gabah petani hingga saat ini sesuai dengan harga pemerintah. Kapasitas Gudang kita masih luas dan bermitra dengan para Mitra Bulog jadi silahkan menghubungi Bulog sehari sebelumnya maka kami siap menjemput gabah petani maupun mitra,” tutupnya. (red)