Asisten II Setda Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Mohammad Faozal berkunjung ke Rumah Sakit HL Manambai Abdulkadir (RSMA) di Pulau Sumbawa. (Ist)
Asisten II Setda Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Mohammad Faozal berkunjung ke Rumah Sakit HL Manambai Abdulkadir (RSMA) di Pulau Sumbawa. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Asisten II Setda Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Mohammad Faozal berkunjung ke Rumah Sakit HL Manambai Abdulkadir (RSMA) di Pulau Sumbawa. Kunjungan pria yang baru saja resmi ditunjuk sebagai Pelaksana Harian (Plh) Sekda Provinsi NTB itu, sebelumnya telah diterima langsung oleh Direktur Utama RSMA, dr. Made Sopan Pradnya Nirartha.

Dikesempatan itu, Lalu Moh Faozal mengungkapkan maksud kedatangannya ke RSMA. Ini dalam rangka meninjau kesiapan peningkatan status RSMA menuju Rumah Sakit (RS) Tipe B. “Saya hadir untuk memastikan langsung kesiapan rumah sakit ini menuju tipe B. Roadmap-nya sudah jelas,” ujar Faozal dalam kunjungannya pada Selasa 24 Juni 2025 lalu.

Baca Juga:  Dewan Syamsul Fikri Dukung Langkah Gubernur Iqbal Bangun Kerjasama dan Perkuat Komunikasi Internasional

Dia menegaskan, Pemprov NTB berkomitmen mengawal penuh peningkatan kualitas layanan rumah sakit ini, demi memenuhi kebutuhan masyarakat Sumbawa akan fasilitas kesehatan yang lebih lengkap dan setara dengan rumah sakit di Mataram.

“Kenapa harus tipe B? Supaya masyarakat di Pulau Sumbawa tidak perlu lagi jauh-jauh ke Mataram untuk mendapat layanan kesehatan yang lengkap,” jelasnya. Hal ini, kata dia, sesuai dengan janji yang disampaikan Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal kepada warga Pulau Sumbawa.

Baca Juga:  Kartu KSB Maju Perumahan, Dewan Norvie Apresiasi Upaya Pemda KSB Tingkatkan Hunian Masyarakat

Menurutnya, RSUD Manambai Abdulkadir telah menunjukkan kesiapan yang signifikan dari sisi struktur dan semangat internal. Hanya saja, masih ada beberapa komponen krusial yang perlu dipercepat penyelesaiannya yakni, Sumber Daya Manusia (SDM), Fasilitas Pemeliharaan, dan Layanan Publik.

“Ada beberapa masalah yang masih harus kita uraikan, terutama soal SDM dan fasilitas. Tapi secara umum mereka sudah siap. Yang perlu kita dorong lebih keras adalah di dua aspek itu,” ujarnya. Faozal juga mengapresiasi semangat jajaran manajemen rumah sakit dan masyarakat Sumbawa dalam menyambut rencana peningkatan kelas rumah sakit tersebut.

Baca Juga:  Pentingnya Sinergi dan Kolaborasi ASN dalam Perencanaan Pembangunan

“Ini semangat bersama. Pemerintah provinsi mengawal, dan teman-teman di RS Manambai punya energi yang sama agar rumah sakit ini benar-benar naik kelas,” tandasnya. Dengan naiknya status menjadi tipe B, RSUD HL Manambai Abdulkadir diharapkan mampu memberikan layanan kesehatan yang lebih komprehensif, termasuk ketersediaan dokter spesialis, peralatan medis modern, serta sistem layanan yang lebih cepat dan profesional. (red)