NUSRAMEDIA.COM — Senin (3/10), Seketaris Daerah (Sekda) Nusa Tenggara Barat, Lalu Gita Ariadi menghadiri secara daring Rapat Koordinasi (Rakor) High Level Sekber Pariwisata (HLSP) 2022. Rakor HLSP tahun ini mengangkat tema “Mendorong Momentum Pemulihan Pariwisata, Mendukung Penguatan Ekonomi Nasional”. Sejumlah strategi dibahas bersama bagaimana sektor pariwisata, khususnya lima destinasi super perioritas bisa bangkit saat ini.
Dikesempatan itu, Dodi Budi Waloyo selaku Deputi Bank Indonesia mengatakan, sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (ekraf) menjadi salah satu penyumbang utama devisa negara setelah batu bara dan minyak kelapa sawit. Maka dari itu, kata dia, diperlukan sinergi dan kolaborasi dengan stakeholders terkait. “Sinergi dan kolaborasi sudah menjadi hal yang mutlak bagi kita bersama demi pemulihan dan pengembangan pariwisata di Indonesia,” katanya singkat.
Kemudian Deputi Bidang Parekraf Kemenko Kemaritiman dan Investasi, Odo RM Manuhutu menjelaskan, salah satu strategi yang diarahkan oleh Presiden RI adalah mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk berwisata di dalam negeri. “Sesuai arahan Bapak Presiden mari kita gaungkan untuk berwisata di dalam negeri saja. Kita memiliki banyak daerah yang indah tak kalah dari negara diluar sana,” ajak Odo RM Manuhutu.
Dengan kampanye bangga beriwisata #DiIndonesiaAja, diharapkan hal ini perlahan mulai dapat membangkitkan pariwisata diselurub daerah di Indonesia. Maka dari itu, dengan sinergi dan kerjasama seluruh stakeholders terkait, ia meyakini hal ini dapat terwujud. “Kita pasti bisa dan mampu, mari campaign ini digaungkan diseluruh daerah di Indonesia,” demikian Odo RM Manuhutu.
Sementara itu, Sekda NTB Lalu Gita Ariadi menyambut baik dengan adanya rakor tersebut. Ia pun meyakini pariwisata Indonesia, khususnya di Nusa Tenggara Barat akan mampu bangkit jauh lebih baik lagi. Dengan adanya berbagai event internasional di NTB, kondisi pariwisata di daerah mulai menggeliat. Diharapkan dengan mulai bangkitnya perlahan pariwisata, akan mampu mengdongkrak perekonomian daerah dan masyarakat kedepannya. (Adv/*)