Beranda HEADLINE Bupati Sumbawa Ikuti Retreat di Magelang

Bupati Sumbawa Ikuti Retreat di Magelang

Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, MP, menghadiri kegiatan retreat kepemimpinan yang diselenggarakan di Akademi Militer (Akmil) Magelang. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, MP, menghadiri kegiatan retreat kepemimpinan yang diselenggarakan di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Acara ini merupakan bagian dari program pembekalan bagi para kepala daerah di Indonesia, yang dihadiri oleh ratusan gubernur, bupati, dan wali kota dari berbagai daerah.

Setibanya di Akmil, rombongan kepala daerah disambut langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian serta Gubernur Akmil, Mayor Jenderal TNI Arnold Aristoteles Paplapna Ritiauw. Penyambutan berlangsung meriah dengan iringan drumband Taruna Akmil, menambah nuansa khidmat dan semangat kebangsaan dalam acara tersebut.
Retreat ini berlangsung dari tanggal 21 hingga 28 Februari 2025, dengan berbagai agenda yang bertujuan memperkuat kapasitas kepemimpinan, wawasan kebangsaan, serta ketahanan mental dan karakter kepala daerah dalam menjalankan tugas pemerintahan.

Baca Juga:  Gubernur Lalu Iqbal Bakal Lantik Pj Sekda NTB di Panti Jompo

Bupati Sumbawa, H. Jarot, tampak bersemangat mengikuti rangkaian kegiatan yang telah disiapkan. Dalam kesempatan ini, ia bersama peserta lainnya akan mendapatkan berbagai materi strategis dari kalangan akademisi, militer, serta pejabat tinggi negara. Berbagai sesi diskusi dan simulasi kepemimpinan juga menjadi bagian penting dalam retreat ini. “Kegiatan ini sangat penting bagi kami sebagai pemimpin daerah untuk terus memperkuat komitmen dalam membangun daerah dan menjaga stabilitas nasional. Kami siap mengikuti setiap sesi pembekalan dengan penuh dedikasi,” ujar Bupati H. Jarot.

Baca Juga:  Ketua Komisi III DPRD NTB Dukung Eks Bupati KSB Musyafirin Jadi Komisaris Bank NTB Syariah

Sementara itu, Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori, dijadwalkan mengikuti retreat pada hari terakhir, 28 Februari 2025, bersama ratusan wakil kepala daerah lainnya. Kehadiran mereka bertujuan untuk memperkuat koordinasi antara kepala daerah dan wakilnya dalam mewujudkan pemerintahan yang efektif dan harmonis. Acara pembekalan ini akan berlangsung dengan berbagai kegiatan, termasuk pelatihan lapangan yang dirancang untuk membentuk karakter kepemimpinan yang tangguh, disiplin, dan berintegritas. (red)