Gubernur Nusa Tenggara Barat, Lalu Muhamad Iqbal, resmi meluncurkan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67 Provinsi NTB. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Gubernur Nusa Tenggara Barat, Lalu Muhamad Iqbal, resmi meluncurkan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67 Provinsi NTB setelah memimpin Apel Siaga Darurat Bencana 2025/2026 di Lapangan Bumi Gora, Kantor Gubernur NTB, Jumat (28/11).

Tahun ini, perayaan mengusung tema “Gerak Cepat, NTB Hebat”, yang menjadi momentum evaluasi sekaligus percepatan pembangunan di seluruh wilayah NTB.

Dalam sambutannya, Gubernur Iqbal menegaskan bahwa pelaksanaan HUT NTB kini akan digilir setiap tahun di seluruh kabupaten/kota. Untuk tahun 2025, rangkaian kegiatan resmi dimulai dari Kabupaten Lombok Tengah.

Baca Juga:  Bank NTB Syariah Raih Penghargaan “Bank Dengan Sinergi Program Akselerasi QRIS Terbaik” pada Anugerah BI NTB 2025

Puncak Perayaan akan Digelar di Dua Lokasi

Perayaan puncak HUT NTB ke-67 akan dilaksanakan dalam dua agenda utama. Pada pagi hari, digelar acara syukuran di Lombok Tengah sebagai tuan rumah pembuka rangkaian. Kemudian pada malam harinya, digelar NTB Bermunajat, sebuah acara doa bersama bertempat di Kantor Gubernur NTB, Mataram.

“Ibu Wakil Gubernur NTB akan mengomandoi persiapan dan pelaksanaan berbagai acara tambahan, yang akan berlangsung mulai hari ini hingga tanggal 17 nanti. Seluruh kegiatan dipastikan akan tersebar dan mencakup 10 kabupaten/kota di NTB,” ujar Gubernur.

Baca Juga:  Skema Pembiayaan KDKMP Disiapkan, 50 Koperasi Jadi Model Percontohan di NTB

Momentum Kebersamaan Seluruh Elemen Masyarakat

Gubernur Iqbal menegaskan bahwa perayaan HUT NTB bukan hanya acara pemerintah daerah, tetapi milik seluruh masyarakat NTB. Karena itu, ia meminta dukungan penuh dari seluruh unsur pemerintahan dan masyarakat.

“Kami mohon dukungan dari semua pihak, termasuk Forkopimda, instansi vertikal, dan seluruh masyarakat, agar rangkaian HUT ke-67 NTB ini dapat berjalan dengan baik dan sukses,” tutupnya.

Peluncuran rangkaian HUT NTB ke-67 ini menandai dimulainya sederet kegiatan sosial, budaya, ekonomi, dan keagamaan yang tersebar di seluruh kabupaten/kota sebagai wujud sinergi dan semangat bersama membangun NTB yang lebih maju. (*)

Baca Juga:  DPRD NTB Tolak Rencana Pemprov Beralih ke Mobil Listrik