

NUSRAMEDIA.COM — Semakin mengerucut, satu persatu partai politik (parpol) kini telah menentukan sikapnya di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumbawa.
Terbaru dan lagi hangat adalah, bakal pasangan calon (bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa Syarafuddin Jarot-Mohamad Ansori.
Betapa tidak, pasangan itu telah mengunci tiket Partai NasDem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Jarot-Ansori kian jadi perhatian dan perbincangan publik.
PKB dan NasDem pun kian intens membangun komunikasi dengan Partai Gerindra. Ketiga partai itu disebut-sebut akan berkoalisi mengusung Jarot-Ansori.
Hal ini juga tak ditampik oleh Ketua DPD Partai NasDem Sumbawa, Asaat Abdullah. “Setiap hari kita komunikasi. Komunikasi kita intens,” ujarnya kepada NUSRAMEDIA.
Diungkapkan pria yang kerap disapa Haji Saat ini, NasDem dan PKB tinggal menunggu sikap Gerindra. Setelah itu, pihaknya akan menggelar deklarasi Jarot-Ansori.
Bahkan, hingga saat ini langkah persiapan deklarasi Jarot-Ansori terus dimatangkan secara bersama. “Kita mau deklarasi, tinggal tunggu Gerindra,” ungkapnya.
“Kalau bisa ada besok (keputusan) Gerindra, kita deklarasi besok,” tegas Haji Saat lagi. Ia juga mengaku menyambut baik sikap PKB yang membersamai Jarot-Ansori.
Menurut Legislator Udayana yang berhasil terpilih kembali menjadi anggota DPRD Provinsi NTB untuk periode keduanya itu, semakin banyak yang bergabung, maka akan semakin baik.
“Karena semakin banyak teman, maka (Jarot-Ansori) akan semakin berpeluang (menang) menuju untuk unggul (di Pilkada Sumbawa),” kata pria yang duduk di Komisi IV DPRD NTB tersebut.
Tak hanya itu, Haji Saat juga menegaskan, bahwa dalam waktu dekat juga bakal ada kejutan. Pasalnya, selain PKB, NasDem dan Gerindra, nantinya akan ada parpol lainnya ikut bergabung ke Jarot-Ansori.
“Nanti kemungkinan akan ada partai lain yang masuk ke kita. Akan ada kejutan, tunggu saja. Yang pasti diluar tiga (parpol) itu (PKB, NasDem dan Gerindra),” demikian Haji Saat sembari berlalu pergi mengikuti rapat di DPRD NTB. (red)













