DPRD Kabupaten Sumbawa menggelar rapat sidang paripurna pertama untuk membahas rancangan perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2025. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — DPRD Kabupaten Sumbawa menggelar rapat sidang paripurna pertama untuk membahas rancangan perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2025, Selasa (12/08/2025).

Sidang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Nanang Nasiruddin, S.AP., M.M.Inov., dengan dihadiri Wakil Ketua DPRD H.M. Berlian Rayes, S.Ag., M.M.Inov. dan Zulfikar Demitry, S.H., M.H., serta jajaran Forkopimda dan kepala OPD.

PEMBAHASAN PERUBAHAN ANGGARAN MULAI DIGODOK

Nanang Nasiruddin menegaskan bahwa sidang ini merupakan tahap krusial dalam penyusunan perubahan APBD. “Pembahasan perubahan KUA-PPAS harus mencapai kesepakatan antara eksekutif dan legislatif untuk memastikan anggaran tepat sasaran,” ujarnya.

Baca Juga:  Fraksi PAN DPRD Setujui Dua Ranperda Usulan Pemda Sumbawa

Proses pembahasan akan berlangsung dalam tiga tahap Selasa (12/08/2025) :

1. Penyampaian penjelasan Bupati Sumbawa mengenai rancangan perubahan.
2. Rabu (13/08/2025): Pembahasan mendalam antara Badan Anggaran DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
3. Kamis (14/08/2025): Laporan akhir Badan Anggaran dan pendapat Bupati sebelum pengesahan.

PENYESUAIAN ANGGARAN AKIBAT EFISIENSI PUSAT

Bupati Sumbawa H. Jarot mengungkapkan, Pemkab harus beradaptasi dengan penurunan pendapatan daerah sebesar Rp101,58 miliar akibat kebijakan efisiensi pusat. Langkah strategis diambil dengan memangkas Belanja Modal Rp73,57 miliar (31,51%) dan mengalihkannya ke Belanja Operasi yang naik Rp65,15 miliar.

Baca Juga:  Fraksi PKS DPRD Sumbawa Tekankan Pentingnya Penerapan Keadilan dalam Penerapan Pajak dan Restribusi

“Kami prioritaskan program yang berdampak langsung pada masyarakat, seperti Program Makanan Bergizi Gratis (MBG), Koperasi Daerah Merah Putih (KDMP), Sekolah Rakyat (SR), dan dukungan untuk Batalyon Teritorial Pembangunan Sumbawa,” tegas Bupati.

KOMITMEN DPRD DAN PEMDA

Ketua DPRD Sumbaw Nanang Nasiruddin menyatakan optimisme bahwa pembahasan akan berjalan lancar. “Kami berharap kolaborasi ini menghasilkan perubahan APBD yang berkualitas dan tepat waktu,” ujarnya.

Wakil Ketua DPRD Zulfikar Demitry menambahkan, “Pemangkasan belanja modal harus diimbangi dengan pengawasan ketat agar tidak mengganggu pembangunan infrastruktur esensial.”

Baca Juga:  Meriahkan HUT RI ke-80, Jalan Sehat Pemaru Sukses, Sudirsah Sujanto : "Terimakasih Kepada Semua Pihak"

Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa menegaskan, penyesuaian anggaran ini bukti komitmen Pemkab memprioritaskan pelayanan publik di tengah keterbatasan. Sidang ditutup dengan harapan agar pembahasan lanjutan menghasilkan APBD 2025 yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat. (red)