
NUSRAMEDIA.COM — Sebuah kapal ikan dilaporkan mengalami kebocoran di ruang mesin hingga mati total di perairan Teluk Awang, Lombok Tengah, pada Sabtu (16/8) sore.
Beruntung, tiga ABK (Anak Buah Kapal) berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat oleh tim SAR gabungan. Perihal itu dibenarkan oleh Koordinator Siaga SAR Kuta Mandalika.
Arya Made Kresna menerangkan, kapal itu diketahui sedang dalam perjalanan dari Labuhan Haji, Lombok Timur, menuju Benoa, Bali, untuk menjalani proses perbaikan (docking).
“Namun, di tengah perjalanan, kapal mengalami kebocoran di kamar mesin yang membuat mesin mati, sehingga kapal terbawa arus sampai ke perairan Pantai Kuta,” kata Kresna.
Kantor SAR Mataram segera mengerahkan tim rescue dari Unit Siaga SAR Kuta Mandalika setelah menerima laporan dari Komandan Pos Angkatan Laut (Danpos AL) Teluk Awang.
Tim bergerak cepat menuju lokasi menggunakan Rigit Inflatable Boat (RIB). Setibanya di lokasi, tim rescue segera mengevakuasi ketiga ABK ke RIB. “Mereka adalah Klemens Sutrisno dari Lambosia,” ujarnya.
“Kemudian Konawe Selatan; Usman Wala dari Poasia, Kendari; dan Enggel Bert Faimau dari Kampung Pisang, Ambon,” sebutnya. Seluruh ABK berhasil dibawa dengan selamat menuju Dermaga Kuta Mandalika.
Sementara kapal mereka tenggelam dihantam gelombang. Tim rescue tiba di dermaga pada pukul 20.58 Wita. Dalam operasi penyelamatan ini, tim SAR dibantu oleh unsur TNI, Polri, dan warga setempat. (red)