NUSRAMEDIA.COM — Inisiatif para pemuda yang tergabung di dalam Garda Muda Kota Bima patut diapresiasi. Pada momen Idul Adha 1444 Hijriah tahun ini, mereka mampu menebarkan kebahagiaan bagi sesama.
Dimana Idul Qurban tahun ini, dimanfaatkan untuk berbagi. Hebatnya, mereka dapat membeli 1 ekor sapi. Inipun, hasil dari insiatif mereka sendiri untuk mengumpulkan sejumlah uang untuk dijadikan hewan qurban.
Satu ekor sapi itu dibagikan secara merata terhadap warga sekitar. Ketua Garda Muda Kota Bima, Irfan membenarkan hal tersebut. Menurut dia, satu ekor sapi hasil perkumpulan bersama diserahkan ke Rumah Aspirasi H Johan Rosihan (HJR).
“Garda Muda qurban satu (1) ekor sapi di rumah aspirasi (HJR),” ungkapnya kepada media ini, Sabtu 1 Juli 2023. Dijelaskannya, pembagian satu ekor sapi untuk qurban itu, dibagikan secara merata dengan menggunakan tas plastik.
Yaitu tas plastik yang secara jelas menggunakan gambar dan nama HJR-anggota DPR RI Dapil NTB 1 Pulau Sumbawa. Ditegaskan Irfan, apa yang dilakukan pihaknya ini, juga sebagai bukti dukungannya kepada HJR melanjutkan periode dua ke DPR RI 2024 mendatang.
“Garda Muda Kota Bima patungan beli sapi, membuktikan dukungannya terhadap Pak Johan,” tegas Irfan mewakil Garda Muda Kota Bima. Oleh karenanya, dia berharap dengan adanya hewan qurban yang disumbangkan tersebut dapat bermanfaat. “Semoga bermanfaat bagi penerima,” tutupnya.
Sementara itu, anggota DPR RI Dapil NTB 1 Pulau Sumbawa, H. Johan Rosihan (HJR) mengapresiasi atas apa yang dilakukan Garda Muda Kota Bima. Legislator Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Senayan kelahiran asli Sumbawa itu juga berterimakasih atas dukungan para pemuda yang tergabung di Garda Muda Kota Bima.
Menurut dia, apa yang dilakukan Garda Muda Kota Bima sangat sejalan dengan pesan yang disampaikannya di momen berbagi kebahagiaan ini. “Pesan penting dari ibadah Qurban adalah semangat berkurban dan komunikasi harmonis semua pihak, sehingga perintah Allah bisa dilaksanakan,” kata Johan Rosihan.
Pria yang duduk di Komisi IV DPR RI itu juga berharap di momentum ini, seluruh anak bangsa mengerti posisi dan perannya masing-masing. “Sehingga tujuan bernegara bisa bersama kita wujudkan secara baik, damai dalam keberkahan,” demikian dikatakan H. Johan Rosihan. (red)
