NUSRAMEDIA.COM — Tak terasa, gelaran MXGP of Indonesia Samota Sumbawa 2022 sudah didepan mata. Guna memastikan logistik para crew dan pembalap MXGP tiba dengan aman dan lancar, Kasat Pol NTB terjun langsung melakukan pemantauan.
Minggu (19/6) kemarin, Kasat Pol PP NTB Najamuddin Amy langsung bergerak ke Bandara Lombok, tepatnya di Terminal Kargo. Ia memastikan dan mengontrol barang-barang/logistik para pembalap yang akan dibawa menggunakan truk jalur darat menuju Kabupaten Sumbawa.
Kasat Pol PP NTB yang dikonfirmasi media ini melalui telepon seluler pada Senin pagi (20/6), membenarkan adanya giat pemantauan/pengontrolan yang dilakukan tersebut. Menurut Najamuddin Amy, terdapat 9 truk bermuatan 30 ton logistik MXGP yang tiba di Bandara Lombok kemarin.
“Total ada sembilan (9) truk bermuatan tiga puluh (30) ton logistik MXGP berupa motor, parts dan fuel yang telah tiba di BIL. Dan kita pastikan Satpol PP NTB ikut mengawal logistik tersebut bersama anggota Polda NTB menuju Pelabuhan Kayangan,” ungkapnya.
Pria yang kerap disapa Doktor Najam itu juga menegaskan, hal ini pula merupakan komitmen Satpol PP NTB untuk Visi dan Misi NTB Gemilang yang dapat dituangkan dalam rangka mensukseskan event MXGP Samota 2022. “Komitmen Satpol PP NTB untuk visi misi NTB Gemilang dalam mensukseskan MXGP 2022,” kata mantan Karo Humas dan Protokol Setda NTB tersebut.
“Seperti yang pernah saya sampaikan di Rakor Kasat Pol PP NTB Jum’at kemarin. Ini merupakan komitmen kami dan komitmen kita bersama untuk mensukseskan dan mendukung jalannya kelancaran event MXGP pertama di Indonesia,” imbuh pria kelahiran asal Jereweh, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) tersebut.
Berkaitan dengan event ini, pihaknya mengaku akan melakukan koordinasi dengan Satpol PP Kabupaten Sumbawa dan KSB melalui Kepala Bidang (Kabid) Tibum yang sudah berada di Sumbawa. “Untuk melakukan pengawalan sampai Samota yang nantinya akan kita serahkan Logistik MXGP tersebut ke Bea Cukai Sumbawa,” demikian ungkap mantan Kepala Diskominfotik NTB ini.
Sekedar informasi, event balap motor cross paling elit di dunia itu akan berlangsung pada 24 hingga 26 Juni 2022 mendatang. Yakni tepatnya dikawasan Samota, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Penting pula diketahui, bahwa dalam gelaran ini ada syarat umum bagi pengunjung.
Yaitu para pengunjung/penonton diwajibkan menjaga protokol kesehatan (prokes). Antara lainnya seperti menggunakan masker dan disarankan pula agar tidak membawa anak-anak dibawah umur 12 tahun. Hal ini guna mengantisipasi atau menghindari adanya hal-hal yang tidak diinginkan. (red)
