

NUSRAMEDIA.COM — Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Nusa Tenggara Barat, Dr. Najamuddin Amy memaparkan soal optimalisasi transformasi digital.
Terutama untuk Peningkatan Literasi Digital (PLD) dan Implementasi Layanan Publik (ILP). Hal ini pun kerap disampaikan oleh Kadiskominfotik NTB diberbagai kesempatan.
Salah satunya, kata dia, tepat pada acara sosialisasi yang digelar oleh Darma Wanita Provinsi NTB di Ruang Rapat Darma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi NTB pada Selasa (24/10/2023) lalu.
Kepada media ini, Rabu (25/10/2023) Dr. Najamuddin Amy menjelaskan apa yang sempat disampaikan pada acara tersebut. Terutama soal empat pilar literasi yang harus dimiliki agar bijak menggunakan media sosial.
Pertama Digital Skill, jelas pria yang kerap disapa Doktor Najam itu, yakni kecakapan digital memahami perangkat keras dan lunak TIK serta sistem operator digital.
Kedua Digital Culture, maksudnya mampu membangun wawasan kebangsaan dalam berinteraksi di ruang digital. Ketiga Digital Ethics, yang artinya mampu menyesuaikan diri dan berpikir rasional dan mengutamakan netiket.
“Dan terakhir Digital Safety meningkatkan kesadaran perlindungan dan keamanan data pribadi. Jadi ada empat pilar literasi digital, dan masyarakat harus memahami, sehingga bisa diterapkan dikehidupan sehari-hari,” urainya.
Doktor Najam juga mengaku, bahwa dalam acara itu pihaknya mengajak peserta sosialisasi untuk berdiskusi mengenai langkah-langkah konkret yang menjadi peran masyarakat digital.
Diantaranya konsumen yang sadar. Yakni Kesadaran Informasi, Perlindungan anak dan remaja, dan Partisipasi, sehingga pengoptimalan teknologi informasi untuk meningkatkan kecerdasan berliterasi bermedia dapat terwujud.
Oleh karenanya, mantan Kepala Biro Humas NTB itu berharap, acara tersebut akan menjadi titik awal bagi upaya kolektif dalam membangun kesadaran tentang pentingnya sikap dan prilaku santun di era digital.
“Serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan dampak positif dari penggunaan teknologi secara bertanggungjawab,” demikian disampaikan Kepala Diskominfotik NTB kelahiran asli Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) tersebut. (Adv/*)