Kantor Bank NTB Syariah. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Bank NTB Syariah melalui M Ridwan Kurnia-Corporate Communication PT Bank NTB Syariah angkat bicara menyatakan sikap dan langkah internal yang sedang dijalankan oleh manajemen.

Ini menanggapi terkait sejumlah isu yang berkembang di publik maupun media massa mengenai kegiatan sponsorship ajang balap internasional (MXGP).

Termasuk pula soal isu guarantee letter maupun klaim pembayaran vendor. Bank NTB Syariah memegang teguh prinsip Good Corporate Governance (GCG) sebagai landasan utama dalam menjalankan seluruh kegiatan bisnisnya.

“Kami menjunjung tinggi transparansi dan kepatuhan dalam setiap langkah. Semua keputusan, termasuk dalam kegiatan promosi dan sponsorship, berorientasi pada sinergi positif dengan program pembangunan daerah NTB,” ujarnya, Selasa (11/11/2025).

Baca Juga:  Wagub NTB Ajak Bersama Tekan Stunting

“Terkait proses penyelidikan yang berjalan, kami menghargai dan siap kooperatif penuh dengan aparat penegak hukum. Kami percaya pada asas praduga tak bersalah dan akan memberikan informasi yang dibutuhkan secara transparan dan bertanggung jawab,” tambahnya.

Pihaknya menegaskan bahwa, prinsip utama dalam setiap aktivitas bisnis dan kerjasama adalah taat asas Good Corporate Governance (GCG), termasuk dalam penyaluran dana promosi dan sponsorship.

Manajemen Bank NTB Syariah saat ini, masih kata M Ridwan Kurnia, tengah fokus melakukan konsolidasi internal. Termasuk melakukan pendalaman data secara menyeluruh terkait isu-isu yang mencuat, khususnya :

Baca Juga:  Johan Rosihan Desak Pemerintah Perketat Pengendalian Alih Fungsi Lahan Pertanian

• Guarantee Letter: Bank masih dalam proses pendalaman mengenai keberadaan dan keaslian guarantee letter yang beredar, mengingat manajemen saat ini baru menjabat dan perlu mempelajari secara detail dokumen yang diterbitkan sebelumnya.

• Pembayaran Vendor: Terkait dugaan pembayaran atau klaim vendor, Bank menegaskan bahwa hubungan dan pembayaran terkait sponsorship dilakukan dengan pihak Event Organizer (EO), dalam hal ini PT SEG. Pembayaran kepada vendor diselesaikan sesuai dengan perintah bayar dari pelaksana yang telah disepakati.

Manajemen baru Bank NTB Syariah berkomitmen untuk memastikan tata kelola perusahaan berjalan dengan baik dan transparan. “Kami berada dalam tahap konsolidasi untuk memahami secara menyeluruh masalah yang terjadi,” tegasnya.

Baca Juga:  Disdag NTB Gelar Sosialisasi Rokok Ilegal di Sumbawa, Tegaskan Perlindungan Konsumen dan Tanggung Jawab Pelaku Usaha

“Komitmen kami jelas mematuhi hukum, mengedepankan tata kelola yang baik (GCG), dan memastikan setiap kegiatan bersinergi positif dengan program Pemerintah Provinsi NTB untuk kemaslahatan masyarakat,” pungkas M Ridwan Kurnia. (red)