Beranda HEADLINE BPBD Sumbawa Terima Bantuan 5 Unit Mesin Pemadam

BPBD Sumbawa Terima Bantuan 5 Unit Mesin Pemadam

Pjs Bupati Sumbawa, Najamuddin Amy, menyerahkan lima unit mesin semprot air atau mesin pemadam api. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Pjs Bupati Sumbawa, Najamuddin Amy, menyerahkan lima unit mesin semprot air atau mesin pemadam api yang dapat digunakan untuk mengatasi kebakaran sekaligus pada kondisi tertentu digunakan menyedot air bagi kebutuhan masyarakat.

Penyerahan mesin ini dilakukan sebagai solusi jangka pendek dalam menghadapi bencana kebakaran, khususnya di wilayah yang sulit dijangkau oleh kendaraan pemadam.

“Mesin ini tidak hanya berfungsi untuk memadamkan api, tetapi juga bisa digunakan untuk menyedot air, yang sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama di daerah yang mengalami kekeringan,” ujar Najamuddin Ami saat menyerahkan mesin tersebut, Selasa (01/10/2024).

Baca Juga:  Johan Rosihan Desak Kementan Bertanggungjawab Soal Temuan Beras Impor Berkutu

Ia menambahkan, langkah ini adalah solusi sementara sebelum Kabupaten Sumbawa memiliki 24 unit mobil pemadam kebakaran yang direncanakan. Di musim kemarau yang panjang ini, masyarakat diminta lebih waspada terhadap potensi kebakaran.

Pjs Bupati juga menghimbau warga agar menjaga lingkungan dan menghindari kegiatan yang bisa memicu kebakaran, seperti pembakaran sampah sembarangan dan tindakan ceroboh lainnya. “Kewaspadaan dan kerjasama seluruh masyarakat sangat penting untuk mencegah terjadinya kebakaran yang dapat merugikan banyak pihak,” tegasnya.

Baca Juga:  Sumbawa Siap Hadapi Transformasi Digital di Sektor Kesehatan

Dengan adanya mesin semprot air ini, diharapkan respons terhadap kebakaran, terutama di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau, bisa lebih cepat dan efektif.
Sementara Kepala Pelaksana BPBD Sumbawa, Muhammad Nurhidayat, menjelaskan bahwa mesin-mesin ini dapat ditarik dengan kendaraan menuju lokasi kebakaran dan dilengkapi dengan selang penyedot dan penyemprot air sepanjang 500 meter.

Mesin ini dirancang untuk pemadaman kebakaran lahan, namun juga bisa digunakan dalam situasi darurat di lokasi padat penduduk, terutama di area yang sulit diakses oleh kendaraan besar. “Mesin ini sangat fleksibel, tidak hanya untuk kebakaran lahan, tetapi juga untuk kebakaran di pemukiman padat. Selain itu, mesin ini juga dapat digunakan untuk menyedot air guna memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujar Nurhidayat.

Baca Juga:  Wabup Sumbawa Ungkap Lima Langkah Strategis Penyusunan Renstra Perangkat Daerah

Ia berharap keberadaan mesin ini dapat membantu tim pemadam kebakaran dalam menangani bencana kebakaran, terutama selama musim kemarau yang rawan kebakaran. (red)