NUSRAMEDIA.COM — Wakil Ketua I DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat, Lalu Wirajaya menghadiri kegiatan Panen Raya Padi Serentak di Desa Teruwai, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi NTB.
Kegiatan tersebut terlaksana serentak bersama provinsi lainnya di Indonesia. Turut pula hadir dikesempatan ini, yaitu Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara daring.
Kemudian Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal, Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri serta pejabat lainnya. “Ini kegiatan nasional yang dilakukan secara serentak,” kata Lalu Wirajaya, Selasa (08/04/2025).
“Nah, untuk NTB terpusat di Lombok Tengah. Ini bukan sekedar acara seremonial, tapi merupakan bentuk semangat mewujudkan swasembada pangan. Harapannya, kita bisa jadi lumbung pangan dunia 2045,” imbunya.
Berdasarkan kacamata politisi Partai Gerindra ini, bahwa dunia pertanian sudah lebih baik. Meski demikian, tak ditampiknya masih ada beberapa hal yang menjadi ‘PR’ atau kekurangan untuk diperbaiki bersama.
“Dunia pertanian kita sekarang terbilang sudah lebih baik. Harga gabah sudah rata nasional Rp6.500. Ini membuat para petani kita tersenyum. Nah, ini keberhasilan,” katanya.
“Keberhasilan lainnya seperti hal pupuk. Dibeberapa daerah pupuk sudah tidak langka lagi seperti tahun sebelumnya. Untuk kekurangannya, petani meminta sarpras. Seperti combain, traktor dan lainnya,” sambungnya.
Selain itu pula, dalam dialog bersama kemarin terdapat usulan revitalisasi Jalan Usaha Tani, saluran irigasi. “Termasuk memperbanyak embung. Luar biasa acara kemarin. Saya melihat ada semacam kemajuan di dunia pertanian kita,” ujarnya.
Oleh karenanya, terhadap usulan atau suara masyarakat petani diharapkan dapat disupport oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov). “Pemprov harus support. Dan saya melihat, usulan-usulan itu direspon baik oleh Pak Gubernur,” tuturnya.
Bahkan, kata Lalu Wirajaya, soal usulan sarpras akan direview untuk disingkronkan dengan keadaan keuangan belanja. “Jadi salah satu prioritas Pak Gubernur dan beliau sangat mensupport apa yang menjadi kebutuhan petani,” tegasnya.
Agar apa yang diharapkan bersama bisa terlealisakan dengan baik, menurut Lalu Wirajaya, nantinya para kepala daerah, dalam hal ini Gubernur maupun Bupati dan Walikota di NTB akan melakukan koordinasi.
“Intinya, untuk menjawab semua itu nantinya para kepala daerah akan berkoordinasi sembari melakukan pemetaan secara bersama,” demikian. Untuk diketahui, Lalu Wirajaya dikesempatan ini juga turut menyerahkan bantuan bibit padi secara simbolis kepada para petani.
BUKTI KERJA KERAS PETANI DAN DUKUNGAN PEMERINTAH
Sebelumnya, secara daring dalam arahannya Presiden Prabowo menyampaikan bahwa, panen raya ini adalah simbol keberhasilan musim tanam serta bukti nyata peningkatan produktivitas pertanian nasional.
“Panen ini adalah bukti kerja keras para petani dan dukungan pemerintah,” kata Presiden Prabowo yang juga merupakan Ketua Umum DPP Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini.
“Saya berharap ini memperkuat kolaborasi antara pusat, daerah, dan seluruh pelaku sektor pertanian dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional,” demikian dikatakan Prabowo secara daring dari Majalengka.
Panen raya ini juga menjadi momentum penting untuk menunjukkan sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat dalam memperkuat sektor pertanian sebagai penopang utama perekonomian. (red)
