NUSRAMEDIA.COM — Perjuangan panjang bersama untuk menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII Tahun 2028 mendatang sepertinya akan berbuah manis. Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (NTB-NTT) nampaknya harus segera mempersiapkan diri secara maksimal dan totalitas.
Pasalnya, dalam waktu dekat ini akan dilakukan pengumuman secara resmi. Dimana NTB dan NTT akan ditetapkan sebagai tuan rumah bersama PON XXII 2028. Sebagaimana diungkapkan Ketua Umum KONI NTB, Mori Hanafi, dalam bulan ini akan ada dua agenda penting. Pertama, KONI akan menggelar Rakernas 12 September 2022.
Kemudian pada tanggal 13 September, akan dilaksanakan pula Musyawarah Olahraga Nasional Luar Biasa (Musornaslub) KONI 2022. Dalam kesempatan Musornaslub nanti, akan dilaksanakan pengumuman terkait penetapan Tuan Rumah PON XXII Tahun 2028.
Giat Musornaslub KONI 2022, rencananya akan berlangsung di Golden Ball Room Hotel Sultan, Senaya, DKI Jakarta pada Selasa (13/9) mendatang. Mengingat NTB bersama NTT adalah calon tunggal, Mori Hanafi mengaku optimistis, harapan menjadi tuan rumah bersama akan terlealisasi.
“Insya Allah, positif NTB-NTT jadi tuan rumah, karena kita calon tunggal,” kata pria yang juga anggota DPRD NTB jebolan asal Dapil VI Dompu, Bima dan Kota Bima tersebut, Selasa (6/9) di Mataram. Adapun alasan lain mengapa pihaknya mengaku begitu optimis bahwa NTB dan NTT akan ditetapkan menjadi tuan rumah bersama pada PON 2028 mendatang.
Sebelumnya, kata Mori Hanafi, pihaknya secara bersama telah melakukan diskusi terkait hasil visit dengan KONI pusat. “Alhamdulillah, hasilnya NTB-NTT dinyatakan siap,” ungkapnya. Tak hanya itu, mantan Wakil Ketua I DPRD NTB itu juga mengungkapkan jumlah keseluruhan cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan nantinya.
“Untuk diketahui, cabor yang dipertandingkan ada 54 cabor yang sudah disepakati. 27 cabor di NTB dan 27 cabor lainnya di NTT,” ungkap Mori Hanafi. Mengingat NTB-NTT akan menjadi tuan rumah PON XXII 2028, kedua provinsi tersebut akan bekerjasama secara maksimal mempersiapkan diri dengan mantap.
Terlebih NTB bersama NTT telah menyepakati bahwa, pada PON XXII 2028 nanti akan dilaksanakan dengan standar internasional. “NTB dan NTT sudah bersepakat (PON 2028) akan dilaksankanan dengan standar internasional,” kata politisi muda Partai Gerindra yang dikenal santun dan ramah ini.
Setelah resmi ditetapkan sebagai tuan rumah PON 2028, Mori Hanafi menegaskan bakal mempersiapkan dua hal. Pertama mempersiapkan venue sarpras. Karena hingga saat ini, NTB sendiri belum memiliki venue bertaraf internasional. Kemudian hal kedua, sambung dia, menyiapkan para atlet.
Menurut dia, NTB bisa sampai dititik ini merupakan jalan panjang yang tidak mudah. Oleh karenanya, Mori Hanafi menyatakan, ini semua berkat kerja keras bersama semua pihak. “Ini adalah sejarah. Ini berkat kerjasama Gubernur, Wakil Gubernur dan Sekda. Ini (hasil) kerja tim solid membangun mendukung menjadi tuan rumah PON,” tegasnya.
Dipenghujung, pria yang juga Ketua Asprov PSSI NTB itu juga mengajak agar semua pihak menyatukan langkah dan bergandengan tangan mempersiapkan diri menjadi tuan rumah. “Mari sambut dengan gegap gempita, gembira dan bersyukur. Insya Allah, NTB-NTT akan jadi tuan rumah bersama PON 2028,” demikian Mori Hanafi. (red)
