Beranda HEADLINE WNA Portugis Jatuh dari Gunung Rinjani

WNA Portugis Jatuh dari Gunung Rinjani

NUSRAMEDIA.COM — Seorang warga negara asing (WNA) kelahiran Israel, kebangsaan Portugis atas nama Boaz Tan Anam (37) dilaporkan jatuh dan meninggal dunia di Gunung Rinjani, Jum’at (19/8) sekitar pukul 05.30 Wita.

Sabtu (20/8), Kepala Kantor SAR Mataram, Nanang Sigit yang dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Ini setelah menerima laporan dari seorang pria bernama Gusti, Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) Sembalun sekitar pukul 10.21 Wita.

“Posisi korban jatuh di lereng bagian barat laut atau arah danau segara anak,” ungkap Nanang. Dimana korban jatuh dari ketinggian sekitar 150 meter menyebabkan korban meninggal dunia. Sementara dua rekannya telah dibawa turun oleh guide melalui jalur Nawak Nao Sajang, Sembalun.

Baca Juga:  Zulfikar Demitri Terpilih Aklamasi Sebagai Ketua Perkemi Sumbawa

Menindak lanjuti laporan yang diterima, dua tim rescue dari Kantor SAR Mataram dan Pos SAR Kayangan diberangkatkan menggunakan kendaraan operasional dengan dilengkapi peralatan mountaineering, evakuasi, komunikasi dan peralatan pendukung lainnya.

Jika dijumlahkan secara keseluruhan, maka ada sekitar belasan personil dari SAR yang dikerahkan untuk menyikapi peristiwa tersebut. “Total ada 17 personil kami kerahkan, dikoordinir langsung oleh Kasi Operasi dan Siaga,” kata Nanang Sigit.

Tim SAR Gabungan dari unsur Kantor SAR Mataram, TNI, Polri, TNGR, Pemadam Kebakaran, BPBD, Unit SAR Lombok Timur, EMHC, KUN, warga setempat dan lainnya melakukan pendakian melalui jalur Sembalun menuju lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi.

Baca Juga:  Capaian PAD 2024 Melonjak Signifikan, Komisi III DPRD Apresiasi Kinerja Bappenda NTB

Untuk update info hingga pukul 19.00 Wita proses evakuasi terhadap korban masih belum bisa dilakukan dan akan dilanjutkan Minggu pagi (21/8) besok. Kini semua anggota kembali ke pelawangan Sembalun. “Rencana besok pagi pukul 05.00 Wita tim pertama akan diganti tim dua untuk proses evakuasi selanjutnya,” kata Nanang.

“Kendala di lokasi kejadian adalah akses yang sulit dan faktor waktu yang sudah mulai gelap sehingga komandan tim memutuskan evakuasi dilanjutkan besok pagi. Unsur yang terlibat ad 53 orang dari berbagai potensi SAR,” demikian Kepala Kantor SAR Mataram menambahkan.

Baca Juga:  DPRD Sumbawa Usulkan Pemberhentian Mo-Novi dan Penetapan Jarot-Ansori

Sekedar informasi, sebelum kejadian, WNA asal Portugis itu melakukan swafoto/selfie dari tepi jurang puncak Gunung Rinjani. Akibat kurangnya memperhatikan faktor keselamatan sehingga korban tersebut memgalami kecelakaan. (red)