NUSRAMEDIA.COM — Dalam rangka meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara ke destinasi pariwisata dan desa wisata, Plt Kepala Dinas Kominfotik NTB, Baiq Nelly Yuniarti diwakili oleh Kepala Bidang IKP Lalu Ismu mengikuti rapat secara virtual bersama stakeholder terkait di Mataram.
Pada pertemuan tersebut, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB Yusron Hadi menyebutkan, dalam rangka menyambut kembali event-event internasional dalam waktu dekat, Pemerintah Provinsi NTB memanfaatkannya untuk mengembangkan paket-paket wisata.
“Kami melihat saat ini adalah momentum yang tepat untuk merapatkan barisan dan melakukan ikhtiar dan komitmen kita melalui kepariwisataan,” kata mantan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) NTB tersebut.
Sejumlah paket wisata yang akan dikembangkan itu, ungkap Yusron Hadi, antara lainnya seperti paket wisata edukasi, wisata halal. “Bahkan juga wisata healing, wisata sport, wisata budaya dan lain sebagainya,” tambah Kadispar NTB.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB Lalu Hamzi Fikri pada kesempatan itu juga menyampaikan, pihaknya akan sangat mendukung dan menyumbang paket yang mereka miliki.
“Kalau kami sangat mendukung paket-paket wisata, karena kami bisa masuk di paket healing itu. Jadi kami bisa memberi kontribusi disitu, sehingga kita bisa sepakati bersama bagaimana mengemas ini dalam suatu bentuk paket dan memasarkannya,” ujarnya.
Kembali diungkapkan Yusron Hadi, bahwa belum lama ini NTB telah melaksanakan berbagai event internasional. Tentunya, kata dia, ini menjadi angin segae bagi pemulihan dan kebangkitan pariwisata NTB.
Yaitu dengan membangun paket wisata yang ada. Karena menurut dia, di Provinsi NTB sendiri memiliki banyak potensi destinasi yang dapat dilihat dan dikunjungi yang mampu menarik minat wisatawan.
“Banyaknya event internasional kedepannya diharapkan dapat tertarik untuk menikmati varian destinasi wisata yang lain. Varian atau kelompok yang minta kunjungan wisata dalam rangka wisata budaya, religi dan edukasi, serta potensi yang banyak kita miliki,” kata Yusron.
Diharapkan juga, sambung dia, destinasi wisata ini bisa sebagai sarana edukasi bagi anak-anak untuk belajar. Sehingga sedari awal mereka sudah diberikan pemahaman dan kesadaran bahwa daerahnya kaya akan potensi wisata, sambil belajar dan berusaha.
“Event internasional adalah etalase bagi kita semua baik pariwisata maupun ekonomi kreatif. Ini kesempatan mereka untuk tersekspose dan terus berkembang. Semakin banyak tampil semakin terdorong untuk lebih maju,” kata Yusron.
Oleh karenanya, ia mengatakan, berbagai persiapan ini dibutuhkan langkah konkrit. Sehingga apa yang menjadi harapan bersama dapat terlealisasikan dengan baik dan lancar. “Kita tentunya ingin langkah-langkah konkrit, tidak hanya berbicara saja,” katanya.
“Agar dilapangan kita bisa bangun pariwisata kita berdasarkan berbagai varian tadi. Kita ingin pariwisata kita ini benar-benar maju, dan berkembang dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, saya ingin mengajak dan menggali pemikiran dari kita semua bagaimana mengembangkan pariwisata ini,” demikian Kadispar NTB. (red)