NUSRAMEDIA.COM — Anggota Komisi IV DPR RI, H. Johan Rosihan menyambangi Kelompok Ternak di Desa Boak, Kecamatan Unter Iwis, Kabupaten Sumbawa, NTB.
Kelompok ternak itu diinisiasi oleh para pemuda wilayah tersebut. Dimana mereka fokus beternak dengan swadaya. Johan Rosihan pun mengaku merasa terpanggil.
Yaitu untuk meninjau langsung usaha pengembangan ternak oleh para pemuda yang ada di Desa Boak ini. Kelompok ternak itu telah fokus menjalankan pengembangan ternak sejak 2017 lalu.
Oleh karenanya, anggota DPR RI jebolan Dapil NTB 1 Pulau Sumbawa tersebut mengapresiasi usaha masyarakat. Edi salah seorang “pentolan” kelompok menyatakan terimakasih kepada HJR.
Karena, baru hanya Johan Rosihan wakil rakyat di Senayan yang mau mengunjungi mereka. Apalagi sejak usaha pengembangan ternak itu dikerjakan, mereka sama sekali belum pernah diperhatikan oleh pemerintah.
Dihadapan satu-satunya putra Sumbawa yang ada di Senayan tersebut, Edi lantas mengungkapkan awal mula upaya mereka. “Kami membangun ini dengan modal pribadi,” jelasnya.
“Kami buat kandang, ternaknya kami beli satu persatu, kemudian kami juga sudah menyediakan lahan untuk pakannya. Alhamdulillah, sampai sekarang kami bisa bertahan,” sambung Edi menjelaskan kepada HJR.
Mendengar pernyataan Edi, Legislator PKS kelahiran asli Sumbawa di Senayan tersebut mengaku terpanggil untuk melakukan pembinaan melalui program-program yang ada di kementerian terkait.
HJR menegaskan, bahwa kelompok seperti inilah yang wajin dibantu sekaligus dibina. Karena, kata dia, ada garansi bahwa program yang diberikan akan berhasil dan berkelanjutan.
“Kelompok seperti inilah yang wajib kita bina. Sebab, ada garansi bahwa program yang diberikan akan berhasil, dan bisa menjadi contoh bagi kelompok tani ternak yang lain,” kata Johan Rosihan.
Tak lupa, HJR pun lantas mengapresiasi atas kerja keras yang dibangun oleh kelompok para pemuda tersebut. Karena mereka dinilai serius melakukan pengembangan ternak.
“Ini luar biasa, dan bisa menjadi nilai tambah bagi teman-teman. Tidak hanya kambing dan sapi, tapi juga ada kolam lele yang semuanya dibangun dalam satu kawasan,” salut HJR.
Maka dari itu, HJR berkomitmen dalam waktu dekat, kelompok tani ternak besutan Edi itu akan segera dijembatani dengan kementerian terkait. Sehingga kelompok itu bisa mengakses program yang ada serta mendapat pembinaan. (red)
