

NUSRAMEDIA.COM — Anggota DPR RI Dapil NTB 1 Pulau Sumbawa, Dr. H. Muhammad Syafrudin (HMS) membantu biaya proses pemulangan seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) bersama tiga orang anaknya.
IRT itu bernama Siti Nurhaidah merupakan warga asal Desa Monta, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat. Nurhaidah bersama tiga orang anaknya sedang sakit di Kupang, NTT.
Ketua Endri’s Foundation (EF) Cabang Bima, Arif M Zen mengatakan, IRT dan tiga anaknya bersama sang suami saat itu merantau sejak Januari 2023 kewilayah Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka, NTT.
Namun dua bulan lalu, ungkap Arif, sanf suami lanjut merantau ke Kalimantan untuk mencari pekerjaan dan meninggalkan istri dan anak-anaknya di Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Semenjak ditinggal suaminya, Siti Nurhaida jatuh sakit.
Bahkan tidak bisa beraktivitas, yang mana hanya bisa terbaring lemah tanpa penanganan medis. Kondisinya sangat memperihatinkan sebelum ditemukan oleh Idris salah seorang warga Bima yang berdomisili di Malaka.
Idris sempat merawat Nurhaida dirumahnya sekitar dua minggu lamanya. Kemudian setelah tiba di Kupang langsung dievakuasi oleh Rimba selaku Sekretaris Paguyuban Kerukunan Keluarga Bima-Dompu-Kupang, NTT.
Terkait hal ini, masih diterangkan Arif, HMS pun merasa terpanggil menyikapi kondisi yang menimpa Siti Nurhaida dan keluarganya tersebut. “Saat pertama kali informasi diterima pada 10 Agustus 2023, HMS langsung berkoordinasi dengan pihak Pelni Cabang Bima,” katanya.
“Terkait proses keberangakatan kedua orang tua dari Ibu Siti Nurhaida yang di dampingi oleh Ketua Yayasan ( EF) Endri’S Foundation & Satgas NTB Care (Arif M. Zen) star dari Bima pada Selasa, 15 Agustus 2023 menuju Kupang untuk melakukan penjemputan,” imbuhnya.
Pada Jum’at (18/8/2023), Arif mengaku kembali berkoordinasi langsung dengan Kepala Pelni Cabang Kupang, NTT saat proses kepulangan Siti Nurhaida bersama keluarga sempat tertahan, karena kehabisan kuota tiket.
Meski sempat diwarnai insiden kecil, namun berkat kerjasama dan koordinasi HMS dengan pihak terkait, Nurhaida bersama keluarga berhasil dipulangkan ke Bima. Setibanya di Pelabuhan Bima pada Minggu (20/8/2023), Nurhaida langsung dievakuasi ke RSUD Bima.
“Untuk mendapatkan penanganan medis dan sampai sekarang masih dirawat dan ditangani oleh petugas secara intesiv dalam kondisi yang sudah semakin membaik,” ungkap Arif.
Sebagai bentuk kepeduliannya terhadap kemaslahatan umat dan kemanusiaan (HMS) Lewat Ketua Endri’S Foundation (EF) menyerahkan bantuan untuk akomodasi perjalanan dan biaya pengobatannya.
HMS juga menyampaikan ucapan terimakasih untuk semua pihak yang sudah ikut terlibat dan membantu dalam proses pemulangan Nurhaida. Karena HMS meyakini dengan bersama tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan.
“Selagi ada matahari, tidak boleh ada seorangpun yang kehilangan harapan,” demikian kata pria yang juga kerap disapa Rudhy Mbojo itu, Legislator Senayan kelahiran asal Bima tersebut. (red)













