NUSRAMEDIA.COM — Tim Koordinasi Pembinaan dan Pengawasan Obat dan Makanan Provinsi, Kabupaten/Kota diminta gencar melakukan pengawasan obat dan makanan. Terlebih menjelang Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 1 Syawal 1444 H.
Hal itu dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Nusa Tenggara Barat Lalu Gita Ariadi pada saat Rapat Koordinasi (Rakor) Revitalisasi Tim Koordinasi Pembinaan Pengawasan Obat dan Makanan di Mataram.
Ditegaskan pria yang kerap disapa Miq Gite ini, bahwa obat dan makanan harus betul-betul aman. Baik itu di toko-toko akan kadaluarsanya sehingga tidak membahayakan para konsumen.
“Sebagai Tim Koordinasi pengawasan di Provinsi Kabupaten/Kota terus menerus melakukan pengawasan upaya untuk menangkal modus-modus operandi yang membahayakan konsumen di NTB,” tegasnya.
Selain itu pula, sebagai daerah sport tourism akan berbagai event-event Internasional seperti WSBK, MXGP dan MotoGP dan lain sebagainya harus memastikan makanan yang dikonsumsi aman dan sehat terhadap kesehatan.
“Harus memastikan makanan dikonsumsi bebas dari bahan-bahan yang mengandung zat yang membahayakan bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara,” pungkasnya. Hadir dikesempatan ini Asisten ll Setda NTB, Kepala BPOM, Sekretaris Dinas Kominfotik, serta tamu undangan lainnya. (Adv/*)
