Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PKS dari Dapil NTB 1 Pulau Sumbawa, H. Johan Rosihan, ST (HJR) saat membuka Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Petani/Pelaku Usaha Dalam Budidaya dan Pengelolaan UPT Durian di halaman Kantor Camat Buer, Kabupaten Sumbawa pada Minggu 25 Juni 2023. (Ist)
Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PKS dari Dapil NTB 1 Pulau Sumbawa, H. Johan Rosihan, ST (HJR) saat membuka Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Petani/Pelaku Usaha Dalam Budidaya dan Pengelolaan UPT Durian di halaman Kantor Camat Buer, Kabupaten Sumbawa pada Minggu 25 Juni 2023. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Anggota Komisi IV DPR RI, H Johan Rosihan (HJR) menyatakan siap berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian dalan upaya penyelamatan varietas buah Durian yang berasal dari Kecamatan Buer, Sumbawa.

Hal tersebut disampaikan Johan pada pembukaan Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Petani/Pelaku Usaha Dalam Budidaya dan Pengelolaan UPT Durian di halaman Kantor Camat Buer, Kabupaten Sumbawa pada Minggu (25/06/2023).

Politisi PKS tersebut menyebutkan jika dirinya telah berkoordinasi dengan Direktur Perlindungan Hortikultura terkait upaya penyelamatan dan memperbanyak varietas Durian Buer yang pernah menjadi produk unggulan masyarakat.

Baca Juga:  Rembuk Stunting NTB : Program Desa Berdaya

Sebagai salah satu produk lokal yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi, melalui Durian, kesejahteraan petani dan pelaku usaha juga akan meningkat. “Dulu pernah kita kenal yang namanya Durian Buer, punya citarasa khas, manis dan legit,” katanya.

“Tapi hari-hari ini tidak kita temukan lagi, padahal itu sempat menjadi primadona bagi masyarakat kita. Saya membayangkan Buer ini akan kembali menjadi sentral durian yang bisa mendatangkan dampak ekonomis bagi masyarakat,” sambungnya.

Dalam sambutannya, Johan menambahkan jika eksistensi Durian Buer perlu di dijaga. “Sebagai salah satu produk yang bisa dikembangkan diwilayah Buer, Durian ini harus tetap ada. Kualitas produk dan karakteristiknya harus dikembangkan agar pasar melirik produk ini bahkan jika bisa ke luar pulau,” ujarnya.

Baca Juga:  Disdag NTB Gelar Sosialisasi Rokok Ilegal di Sumbawa, Tegaskan Perlindungan Konsumen dan Tanggung Jawab Pelaku Usaha

“Pecinta Durian di Sumbawa ini sangat banyak, jangan sampai malah produk dari luar yang menjadi primadona. Kita bisa diskusi dan mencari strategi yang pas melalui bimtek seperti ini,” tegas Johan Rosihan lagi.

Dihadapan Kepala Dinas Pertanian, Camat dan Perwakilan Kementerian Pertanian RI, Legislator PKS di Senayan kelahiran asli Sumbawa itu meminta para petani Durian untuk bertukar informasi sebanyak-banyaknya dengan narasumber.

Petani dan pelaku usaha produk Durian Buer bisa membangun koneksi dengan pasar serta pelaku usaha lain diluar daerah, sehingga produk bisa berkembang dan memiliki daya saing yang tinggi untuk menarik minat konsumen.

Baca Juga:  Wagub NTB Ajak Bersama Tekan Stunting

“Tren makan Duren di Sumbawa ini sangat tinggi, mari kita manfaatkan peluang itu untuk menjadikan Durian Buer sebagai produk Durian lokal yang tidak kalah dengan Durian dari luar pulau. Pasarnya sudah ada, tinggal bagaimana kita mengemas produk agar diterima oleh pasar,” pungkas Johan Rosihan. (red)