Beranda EKBIS KOIN dan Disperin NTB Gelar Seminar Kewirausahaan : “Be Smart, Creative, and...

KOIN dan Disperin NTB Gelar Seminar Kewirausahaan : “Be Smart, Creative, and Innovative Entrepreneur In Digital Era”

NUSRAMEDIA.COM — Dinas Perindustrian (Disperin) Provinsi Nusa Tenggara Barat bersama Komunitas Industri (KOIN) 4.0 NTB menggelar seminar kewirausahaan beberapa hari lalu. Kegiatan yang berlangsung di Gallery Industri Disperin NTB itu mengangkat tema “Be Smart, Creative and Innovative Entrepreneur In Digital Era”.

Adapun narasumbernya yaitu Sayuk Wibawati (Owner Nutsafir Cookies) dan Nasrin (Owner Teh Moringa Kidom) yang diikuti oleh 75 orang peserta. Selasa (24/1), Kepala Disperin NTB Nuryanti membenarkan adanya kegiatan tersebut. Menurut dia, dikesempatan itu ia menyampaikan beberapa hal.

Nuryanti berharap bahwa dengan adanya KOIN 4.0, generasi milenial NTB akan termotivasi untuk mulai belajar mengkreasikan ide mereka untuk industrialisasi. Selain itu, Nuryanti juga berharap KOIN akan menjadi sarana penyedia lapangan kerja baru bagi generasi milenial NTB.

Baca Juga:  Apresiasi Gebyar Diskon PKB, Dewan NTB Salman Alfarizi Minta Pemprov Gencar Mutasikan PLD

“Dari KOIN ini, generasi milenial NTB akan menjadi penggerak untuk industrialisasi di daerah ini kedepannya,” ujarnya. “Sehingga SDM kreatif yang kita ciptakan berkualitas didukung dengan kecanggihan teknologi yang ada,” imbuh perempuan yang kerap disapa Yanti ini.

Sebelumnya, Sayuk Wibawati selaku Owner Nutsafir Cookies, menceritakan bagaimana keseriusan dan totalitas yang dilakukan untuk membuktikan bahwa UMKM skala rumahan dapat melejit menembus pasar Nasional bahkan hingga ke Mancanegara.

Yaitu, kata dia, dengan terus berinovasi dan memperkuat branding. Kemudian selalu menjaga kualitas produk, mencari keunggulan dan keunikan tersendiri. Selain itu, mulai dari jenis, kemasan, atau cara pengolahan produk diungkapkan Sayuk, sebagai kunci kesuksesan Nutsafir Cookies.

“Untuk IKM yang komoditinya adalah makanan. Dimohon untuk berkomitmen untuk mengurus serta melengkapi legalitas IKM mereka dan selalu perpanjang sertifikasi halal,” katanya. “Selain itu, jangan lupa untuk selalu memperhatikan kebersihan proses produksi sehingga akan mudah bagi teman teman IKM untuk mendapatkan sertifikasi keamanan pangan dari BPOM,” sambung Sayuk Wibawati.

Baca Juga:  Bappenda NTB Didorong Optimalkan Sosialisasi Insentif Pajak Kendaraan Bermotor

Adapun Pemilik CV Tri Utami Jaya yang memproduksi Teh Kelor Moringa Kidom, Nasrin menceritakan rasa syukurnya. Ini karena produk teh kelor yang dirintis dari nol mampu menjadi salah satu 20 IKM yang terpilih menjadi penyedia sovenir resmi bagi anggota delegasi G20 di Bali pada November tahun lalu.

Nasrin juga mengungkapkan bahwa Moringa Kidom dan Morikai kita sudah menjangkau 30 negara dengan nilai permintaan yang bervariasi dari ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah. “Dari Swedia sudah order juga sebanyak 2.000 pcs. Ada juga yang dipesan dari Madrid, Spanyol. Hitungannya masih belum terlalu besar. Masih puluhan juta. Secara umum, kami masih menunggu spek yang dibutuhkan untuk kami penuhi,” ucapnya

Baca Juga:  RUPS Bank NTB Syariah Sukses, Aset Meningkat Jadi Rp16.119 Triliun

Tujuan dari pelaksanaan seminar kewirausahaan ini diungkapkan oleh CEO KOIN 4.0 NTB, Artha Sasmita adalah menyediakan wadah sekaligus memberikan kesempatan para pelaku industri baru untuk berdiskusi terkait segala hal yang berkaitan dengan dunia bisnis.

“Seiring dengan diperkenalkannya KOIN saat ini, nantinya dalam waktu dekat kami juga akan melaunching IDOORs. Dimana, IDoors ini akan membantu sekaligus memandu IKM untuk mengetahui dan mengenal dunia bisnis dengan lebih baik,” tuturnya. “Jadi saya berharap, teman-teman IKM dapat memanfaatkan kesempatan belajar bersama ini dengan sebaik mungkin,” demikian Artha Sasmita menambahkan. (red)