

NUSRAMEDIA.COM — Anggota DPRD Provinsi NTB jebolan Dapil V Kabupaten Sumbawa-Kabupaten Sumbawa Barat, Abdul Rahim menegaskan pentingnya percepatan pelaksanaan berbagai program pembangunan strategis do daerah.
Pasalnya, Anggota Komisi IV DPRD NTB itu menilai keterlambatan eksekusi program tak hanya mengganggu kinerja pemerintahan, tapu juga berdampak langsung pada kualitas pekerjaan dan perekonomian masyarakat.
“Semakin lama eksekusi ditunda, dampaknya bisa besar terhadap kualitas program. Jangan sampai kesannya hanya kejar target atau kejar tayang, tapi kualitas justru dikorbankan,” ujar pria yang akrab disapa Bram tersebut, Rabu (02/07/2025).
Ditegaskannya, DPRD akan segera memanggil OPD terkait untuk meminta penjelasan atas sejumlah program yang belum berjalan. Ia menyoroti pentingnya komunikasi dan koordinasi lintas sektor agar hambatan di lapangan bisa segera diatasi.
“Kami akan memanggil pihak-pihak terkait untuk menanyakan apa sebenarnya masalahnya. Sekaligus kami ingin menekankan, agar program-program ini segera dikerjakan. Karena ini berkaitan langsung dengan belanja daerah yang menyentuh ekonomi masyarakat,” jelasnya.
Politisi PDI Perjuangan tersebut lantas mengungkapkan, bahwa banyak keluhan dari masyarakat. Ini lantaran lambatnya realisasi program, khususnya pembangunan infrastruktur. Seperti halnya jalan provinsi di wilayah Pulau Sumbawa yang hingga kini belum juga dikerjakan.
“Belanja pemerintah itu sangat berdampak ke perputaran ekonomi masyarakat. Sekarang masyarakat mulai merasakan dampaknya karena belum ada pergerakan signifikan. Itu yang harus kita maksimalkan,” tegasnya.
Lebih lanjut dikatakan Abdul Rahim, dalam waktu dekat DPRD akan melakukan pemetaan ulang terhadap program-program yang siap dikerjakan tahun ini. “Kita akan lihat mana jalan atau proyek strategis yang harus segera dieksekusi agar tidak menumpuk di akhir tahun,” pungkasnya. (red)