Kepala Dinas LHK NTB Julmansyah menghadiri acara Peresmian Gedung Kantor Baru Balai Penerapan Standar Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BPSILHK) Mataram di Jln Dharma Bhakti No.7 Langko Lingsar, Lombok Barat. (Ist)
Kepala Dinas LHK NTB Julmansyah menghadiri acara Peresmian Gedung Kantor Baru Balai Penerapan Standar Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BPSILHK) Mataram di Jln Dharma Bhakti No.7 Langko Lingsar, Lombok Barat. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) NTB mendampingi pihak Kementerian LHK RI, Rabu (28/02/2024).

Ini dalam rangka peresmian gedung Kantor Balai Penerapan Standar Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BPSILHK) Mataram di Jln Dharma Bhakti No.7 Langko Lingsar, Lombok Barat.

Hadir dikesempatan ini, Kepala Dinas LHK NTB, Julmansyah. Dia menyambut baik dan memberikan apresiasi telah dibangunnya gedung baru BPSILHK yang sempat terkena gempa bumi 2018 lalu.

Baca Juga:  Fraksi Gerindra DPRD Sumbawa Soroti Selisih Penyertaan Modal PT BPR NTB

Menurut Julmansyah, BPSILHK penting agar proses kajian standarisasi instrumen untuk lingkungan hidup dan kehutanan bisa lebih baik. Terlebih, kata dia, selama ini jalinan DLHK dan BPSILHK sangat baik.

“Proses sosialisasi, proses kolaborasi dan sinergi selama ini antara Pemprov, DLHK, dan UPT Kementerian LHK dalam hal ini BPSILHK bisa berjalan dengan baik,” ungkap Julmansyah.

Terkait produk hasil hutan, lanjutnya, harus distandarisasi. Termasuk pada sektor-sektor yang lain seperti wisata alam, sudah ada standar pengelolaan, begitupun model bangunannya.

Baca Juga:  Fraksi Demokrat PPP Pembangunan DPRD Sumbawa Soroti Penurunan Target Pendapatan Daerah

Semuanya itu menjadi kajian BPSILHK. “Sehingga itu menjadi rujukan bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan hasil hutan maupun penggunaan kawasan hutan,” jelasnya.

Sementara itu, Menteri LHK RI dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Biro Umum Setjen Kementerian LHK, Samidi menegaskan bahwa kantor baru BPSILHK telah selesai dibangun.

Sehingga diharapkan, BPSILHK bisa dipergunakan dengan sebaik-baiknya. “Hal ini dalam mendukung BPSILHK Mataram dalam melakukan proses kajian standarisasi,” paparnya.

Disebutkan, pembangunan gedung baru ini tidak terlepas dari kerja keras, dedikasi dan dukungan dari berbagai pihak yang terlibat. “Kami ucapkan terimakasih atas semua pihak yang turut serta dalam proses pembangunan ini,” katanya.

Baca Juga:  Fraksi PAN DPRD Setujui Dua Ranperda Usulan Pemda Sumbawa

“Semoga kolaborasi dapat ditingkatkan pada kegiatan selanjutnya,” sambungnya. Diharapkannya pula, BPSILHK Mataram dapat meningkatkan kinerja dan keberadaannya dapat dirasakan kebermanfaatan di NTB-Bali yang menjadi wilayah kerjanya. (red)