NUSRAMEDIA.COM — Komunitas Kajian Kebijakan Publik (KP3) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) menggelar sebuah kegiatan dalam Forum Barape Batompok (Temu Tokoh).
Adapun tema besar yang diangkat dalam Forum Barape Batompok ini, yaitu : “KSB Cerdas Pemilu dan Anti Hoax”. Ketua KP3 KSB Hendry Kusnadi menjelaskan.
Pihaknya sangat mewanti-wanti peredaran berita bohong dan kampanye hitam menjelang Pemilu Serentak 2024, khususnya di KSB, Provinsi NTB umumnya.
“Dari penelitian sebelumnya, memprediksi penyebaran hoax terjadi sekitar sebulan sebelum Pemilu. Bahkan pada hari H masih terus terjadi,” ingatnya dalam penyampaian kata pengantar pada forum tersebut.
Turut hadir Kepala Dinas Kominfotik NTB Dr. Najamuddin Amy. Pria yang kerap disapa Doktor Najam kelahiran asli KSB itu diundang khusus sebagai pakar komunikasi.
Dirinya turut memberikan pencerahan tentang hoax. Menurut Doktor Najam, dalam persoalan ini perlu ditanggulangi bersama dengan cara bijak bermedia sosial.
Yakni pentingnya penerapan etika bermedia sosial (bermedsos). “Etika komunikasi dalam dunia maya, tidak jauh berbeda dengan dunia nyata. Sama-sama harus memerhatikan sopan santun,” jelasnya.
Penyebaran informasi hoax memiliki konsekuensi hukum yang terdapat pada regulasi Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Seseorang yang mengunggah konten, perlu berhati-hati agar tidak terkena pelanggaran dan aduan dari netizen lainnya. Kendati demikian, dari dunia maya pun netizen bisa mendapatkan manfaat mengonsumsi informasi yang sehat dan akurat.
Kemudian Kepala Bidang Ormas Kesbangpoldagri KSB Titin Yuliana menambahkan, masyarakat harus cerdas memilih dengan tidak begitu saja percaya pada informasi yang berdatangan.
“Masyarakat harus cerdas dalam memilih. Menentukan pilihan politik, jangan cenderung (langsung) percaya kepada berita bohong yang disebarkan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab,” ungkapnya.
Hadir pula dikesempatan ini perwakilan sejumlah partai politik (parpol). Antara lainnya seperti PPP, PBB, PDI-P, PKS, Gelora, Partai Ummat dan lainnya.
Adapun para calon legislatif (caleg) seperti tokoh Mustakim Patawari, Manurung Young, Agus Hadnan, Budiman Yunus dan Adeni Muhadi, Alvin dan tokoh Parpol KSB lainnya.
Acara forum Barape Batompok tersebut, diramaikan dengan hadirnya unsur kelurahan/desa, tokoh agama, tokoh pemuda dan mahasiswa. Acara dimoderasi Aliatullah yang menampung dialog antara narasumber dan para peserta forum yang hadir.
Dari dialog tersebut, ditekankan agar dalam kontestan Pemilu 2024 bisa sesering mungkin berliterasi digital, pencerahan kepada masyarakat konstituennya, melalui metode masif dan komunikatif dalam era digital. (red)