NUSRAMEDIA.COM — Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. H. Zulkieflimansyah akhirnya angkat bicara. Ini berkaitan foto dirinya bersama Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Dr. Panji Gumilang.
Pasalnya, Panji Gumilang sendiri kini kabarnya telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama. Orang nomor satu di NTB tersebut memberikan klarifikasi soal foto dirinya bersama Panji Gumilang.
Diungkapkan Bang Zul kerap Gubernur disapa, pada 2022 lalu Panji Gumilang sempat berkunjung ke kantornya. Sebenarnya, ia tak ingin berkomentar. Hanya saja, belakangan ini banyak yang bertanya. Ia pun memberikan klarifikasi.
“Tadinya nggak mau saya tanggapi, tapi terlalu banyak yang forward dan minta pendapat saya,” ujarnya, Rabu (2/8). “Itu postingan tahun 2022 ketika saudara dan sahabat saya Ketua KADIN NTB mengajak Dr Panji Gumilang bertemu saya di kantor untuk bersilaturrahim,” jelasnya lagi.
Menurut mantan anggota DPR RI tiga periode tersebut, dirinya mengaku tak begitu mengenal Panji Gumilang. “Saya nggak kenal beliau, tapi karena yang bawa saya kenal baik, ya saya ketemu saja,” kata Bang Zul santai sembari tersenyum.
Ditegaskan Gubernur Zulkieflimansyah, dirinya sangat terbuka dengan siapa saja. Apalagi dalam hal bersilaturahim. “Siapapun kalau pas waktunya, gampang saja ketemu saya. Mudah-mudahan jadi maklum,” demikian Bang Zul.
Sekedar informasi, sebelumnya pada 19 Mei 2022 lalu, Gubernur NTB memposting foto dirinya bersama Panji Gumilang. Yaitu melalui akun sosial media (facebook)-nya. Pada unggahan itu, Bang Zul mengungkapkan tujuan silaturahim Panji Gumilang.
Saat itu, Bang Zul menginformasikan bahwa Panji Gumilang tertarik dengan NTB mengembangkan bisnisnya. Adapun caption pada foto unggahan yang cukup menjadi viral itu :
“Bersama Abdussalam Panji Gumilang Pendiri Ponpes Al Zaytun yang tertarik mengembangkan aktivitas bisnisnya di NTB. Pertemuan yang luar biasa,” demikian tulis Bang Zul saat itu melalui akun facebook pribadinya. (red)
