NUSRAMEDIA.COM — Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 mendatang terbilang masih cukup lama. Meski demikian, sejumlah figur yang digadang-gadang kuat dan akan maju bertarung sudah mulai bermunculan.
Seperti halnya untuk Pilkada Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Antara lainnya seperti Ketua DPD NasDem KSB, Fud Syaifuddin. Kemudian Ketua DPD PAN KSB, Muhammad Nasir. Selanjutnya, Ketua DPRD KSB Fraksi PDI Perjuangan Kaharuddin Umar.
Tak hanya itu, adapula Najamuddin Amy yang kini diketahui bersama sedang menjabat sebagai Kepala Dinas Kominfotik NTB. Kemudian putra asli KSB lainnya adalah Mayor Inf Dahlan yang saat ini menjadi sebagai Kasdim 1628/Sumbawa Barat.
Nama mereka saat ini cukup nyaring terdengar bahkan tanpa secara terang mencuat ke kepermukaan. Adapun beberapa diantara mereka yang sudah menyatakan kesiapan untuk maju bertarung pada Pilkada KSB mendatang.
MUHAMMAD NASIR
Seperti halnya Muhammad Nasir yang juga kini sedang menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi NTB. Secara jelas, pencalonan Muhammad Nasir diketahui berdasarkan keputusan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD PAN KSB 2022 lalu.
Dimana satu suara merekomendasikan dirinya sebagai bakal calon Bupati Sumbawa Barat pada 2024 mendatang. Hal itupun tak ditampik oleh Nasir. “Iya, benar. Hasil Rakerda DPD PAN KSB seperti itu. Insya Allah, saya siap (maju),” ujarnya belum lama ini.
Wacana dirinya akan ikut tampil di Pilkada 2024, tidak saja dari internal PAN. Namun juha dari sejak lama isu tersebut tercuatkan. Bahkan, menurut dia, kesiapan sudah berjalan dari jauh harinya. “Sebenarnya kesiapan sudah berjalan dari awal,” katanya.
“Karena selain dukungan partai, kami juga menyimak kehendak aspirasi dari masyarakat,” imbuh Nasir. Berdasarkan kacamatanya, Nasir pun sangat bersyukur atas respon positif masyarakat di Sumbawa Barat kepada dirinya. “Alhamdulillah sejauh yang kami lihat, dengar dan datangi, respon masyarakat bagus dan positif,” demikian Muhammad Nasir.
FUD SYAIFUDDIN
Senada, Fud Syaifuddin yang juga saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Sumbawa Barat menyatakan kesiapannya untuk maju. Dia secara tegas mengatakan, akan tunduk dan taat dengan perintah partai bilamana partainya memerintahkan untuk kembali maju.
“Insya Allah, kalau itu perintah partai, maka harus kita jalankan,” kata orang nomor dua di KSB itu saat di Mataram beberapa waktu lalu. Dengan posisi politiknya saat ini, dia tentu dinilai memiliki kans besar untuk maju. Meski begitu, ia menyatakan semua orang memiliki peluang yang sama.
“Insya Allah, semua orang punya peluang yang sama,” kata Fud Syaifuddin diplomatis. Dirinya juga mengaku telah membangun komunikasi politik. Termasuk penjajakan dengan para aktor politik dari lintas partai. Walaupun begitu, pihaknya lebih memilih untuk berkonsentrasi menghadapi Pileg dulu.
Jika dia mampu membawa partainya meraih hasil maksimal di Pileg, maka langkahnya untuk menatap Pilkada dinilai akan makin mudah. “Karena pencalonan kan harus lewat partai dulu. Makanya kita maksimalkan dulu kursi kita bertambah, sehingga Pilkada akan lebih mudah,” ujarnya. “Untuk itu konsentrasi utama kami sekarang ini fokus mengamankan target Pileg dulu, sehingga soal pilkada tidak masalah,” demikian Fud menambahkan.
NAJAMUDDIN AMY
Selanjutnya, Kepala Dinas Kominfotik NTB Najamuddin Amy. Kiprah pria yang kerap disapa Doktor Najam itu cukup bersinar. Sebagai pejabat birokrat dilingkup Pemprov NTB, Doktor Najam telah banyak menarik perhatian para tokoh masyarakat KSB.
Bahkan dari lintas kalangan yang kemudian meliriknya sebagai salah satu figur yang dinilai sangat komplit untuk memimpin KSB nantinya. Terkait hal itu, Doktor Najam merespon dengan santai. Dia mengaku bahwa sampai sejauh ini pihaknya belum kepikiran jauh akan maju di Pilkada KSB.
Sebab, dirinya masih berkonsentrasi melaksanakan tugas-tugas yang diamanahkan kepadanya oleh Gubernur NTB Zulkiflimansyah. Disisi lain, mantan Karo Humas dan Protokol Setda NTB itu juga tak menampik bahwa dirinya juga banyak mendapatkan aspirasi dari para tokoh di KSB.
Dimana menginginkan sekaligus mendorong pria yang dikenal ramah dan santun itu untuk tampil maju mencalonkan diri pada Pilkada KSB 2024. “Ya aspirasi-aspirasi itu ada, dari beberapa kalangan tokoh masyarakat KSB yang pernah bertemu dengan saya, selalu menyampaikan (dorongan maju pilkada) itu,” kata Doktor Najam. “Sebagai aspirasi, tentu harus kita terima. Karena itu penghargaan bagi kita dari masyarakat. Soal kita jadi maju atau tidak kan soal lain, dan Pilkada juga masih jauh,” pungkasnya.
KAHARUDDIN UMAR
Untuk diketahui, selain mereka adapula nama-nama lainnya yang digadang-gadang layak dan kuat sebagai salah satu kandidat, yaitu seperti Kaharuddin Umar. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Ketua DPC PDIP KSB itu juga tak menampik bahwa namanya kerap disebut dan didorong maju pada Pilkada KSB mendatang.
Untuk posisi I (Bupati) atau II (Wabup), pria yang kerap disapa Kahar itu nampak masih enggan mengungkapkan soal posisi. Ia hanya menegaskan, bahwa persoalan itu nantinya akan berjalan. Terpenting dapat selaras, yaitu menyatunya visi dan misi.
Kemudian soal kriteria pasangannya, Ketua DPRD KSB itu juga nampak masih malu-malu untuk mengungkapkannya. Meski demikian, ia berharap pasangannya kelak dapat menyatukan langkah bergandengan tangan sejalan membangun Sumbawa Barat secara bersama.
MAYOR INF DAHLAN
Tak hanya mereka, bahkan secara tak terduga, muncul pula nama Mayor Inf Dahlan mantan Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 162/Wira Bhakti. Nama pria yang dikenal bersahabat dengan semua kalangan itu, bahkan turut disebut-sebut dan didorong maju pada Pilkada KSB.
Tak heran rasanya jika nama sosok yang dikenal hangat tersebut mulai mencuat dipermukaan. Pasalnya, Mayor Dahlan dikenal sangat sederhana. Selain kerap terjun ke masyarakat, ia juga dikenal dekat dengan masyarakat.
Terlebih di Kabupaten Sumbawa Barat, karena saat ini, diektahui pula Mayor Dahlan juga sedang menjabat sebagai Kasdim 1628/SB. Bahkan tiada hari, putra asli KSB itu nampak selalu kerap berbaur serta membersamai masyarakat disemua kalangan. (red)
