Nampak Almarhum Haji Asaat Abdullah sempat mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan OPD Mitra Komisi IV DPRD NTB pagi tadi. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Kabar duka datang dari DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Anggota DPRD NTB dari Dapil V Sumbawa-Sumbawa Barat, H. Asaat Abdullah, ST meninggal dunia.

Asaat Abdullah yang juga diketahui sebagai Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Sumbawa itu meninggal sekitar pukul 14.58 Wita, Kamis 11 September 2025 di RS Risa, Mataram.

Informasi ini sebelumnya dibenarkan oleh Anggota DPRD Provinsi NTB Fraksi PKB, Akhdiansyah. “Iya benar, ini kita semua (anggota dewan) mau ke Rumah Sakit Risa,” ujarnya singkat.

Haji Saat kerap Almarhum disapa, sebelumnya sempat mengikuti rapat bersama dengan OPD Mitra Komisi IV DPRD NTB. “Beliau sempat ngerasa sesak (bagian dada),” kata Wakil Ketua Komisi IV DPRD NTB Sudirsah Sujanto.

“Nah, terakhir rapat sekitar pukul 11.42 Wita dan sempat foto bersama juga. Tak lama, beliau dilarikan ke RS Risa. Kita semua kaget, karena dapat kabar beliau meninggal dunia,” ungkapnya.

Baca Juga:  Ranperda Perlindungan PMI NTB Rampung, DPRD Tunggu Finalisasi Revisi UU Pusat

Ditambahkan oleh Anggota Komisi IV DPRD NTB lainnya yakni Iwan Panjidinata, bahwa sejak beberapa hari terakhir, Almarhum tidak pernah keluar dari ruangan hingga sore.

“Kemarin saat rapat dengan Dinas PUPR, beliau juga sempat minta ijin. Dinda saya ijin pulang, oh iya sudah pulang saja kanda, biar kita yang selesaikan rapat,” kata Iwan Panji.

“Sepertinya beliau juga terlihat kecape’an sejak kemarin. Karena harus bolak balik dan naik turun tangga. Yang pasti, kita kaget juga beliau meninggal,” sambung Legislator Udayana jebolan Dapil Sumbawa-KSB ini.

SOSOK ASAAT ABDULLAH DIMATA MEREKA

Sejumlah anggota DPRD Provinsi NTB pun angkat suara. Mereka mengaku telah kehilangan sosok yang baik dan santun. Bagi mereka, Asaat Abdullah adalah sosok senior dan luar biasa.

“Kita kehilangan sosok yang baik. Beliau orang baik,” kata Sudirsah Sujanto sembari berharap agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan.

Baca Juga:  Kantor Ludes Dilalap "Si Jago Merah", Anggota DPRD NTB Tegaskan Siap Ngantor Dimana Saja

Ungkapan serupa juga datang dari Iwan Panji. Menurut dia, Asaat Abdullah adalah sosok yang sangat care dengan rekan-rekannya. Baik di Komisi IV maupun dengan anggota lainnya.

“Beliau orang baik luar biasa sangat baik. Dan komunikasi dengan teman-teman yang lain juga sangat baik. Kita kehilangan sosok senior dan baik,” kata politisi Gerindra ini.

Tak hanya itu, Ketua Komisi II DPRD NTB Lalu Pelita Putra juga mengungkapkan hal serupa. Mengingat di periode sebelumnya mereka satu komisi, ia menyebutkan bahwa Asaat Abdullah adalah sosok yang tegas namun santun.

“Saya lima tahun bersama di Komisi IV dulu bersama beliau. Beliau sosok yang tegas tapi santun. Tidak pernah kasar. Dan beliau orang yang cerdas dan luar biasa hebat,” kata Lalu Pelita Putra.

Kemudian, Ketua Komisi III DPRD NTB Sambirang Ahmadi, mengaku sempat sangat kaget mendengar kabar bahwa Asaat Abdullah telah tutup usia. Ia pun masih tak menyangka.

Baca Juga:  Apresiasi Itikad Baik Gubernur Iqbal, Fraksi Gerindra DPRD NTB Siap "Work From Anywhere"

Karena, beberapa hari terakhir almarhum terlihat baik-baik saja dan sangat riang. Bahkan terlihat juga mengikuti rapat bersama OPD mitra kerja komisinya dari kemarin hingga pagi tadi.

“Kita syok juga. Karena tadi pagi juga rapat. Terlihat biasa dan beliau terlihat riang seperti biasanya. Beliau orang super baik. Innalillahi Wainnailaihi Rojiun,” demikian Sambirang.

Sekedari informasi, pantauan media ini, nampak seluruh anggota DPRD Provinsi NTB bahkan Eks Anggota DPRD NTB periode sebelumnya juga datang ke Rumah Sakit Risa.

Diantaranya seperti politisi PDI Perjuangan H Ruslan Turmudzi. Kemudian H. Moh Rais Ishak politisi Demokrat. Ketua dan para Wakil Ketua DPRD NTB. Bahkan nampak pula Plt Sekda Moh Faozal dan Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal dan masih banyak lagi lainnya. (red)