NUSRAMEDIA.COM — Sebagai wakil rakyat di Senayan, kepekaan Johan Rosihan terhadap masyarakat, terutama dari kalangan para petani di dapilnya patut diapresiasi.
Betapa tidak, anggota DPR RI jebolan Dapil NTB 1 Pulau Sumbawa tersebut, menyalurkan puluhan ton bibit jagung pada 9 Kecamatan di Kabupaten Bima.
Ini juga sebagai upaya dalam menyikapi kelangkaan bibit jagung. Dimana para petani jagung sangat mengeluhkan harga bibit jagung yang melonjak drastis.
Sehingga mengakibatkan beberapa petani khawatir akan nasib mereka terhadap kebutuhan bertani jagung. Apalagi hingga saat ini, belum ada tanda-tanda dari turunnya harga jagung di daerah mereka.
Bahkan beberapa diantara ada yang ingin membeli bibit dari luar daerah meskipun dengan resiko bibit jagung tidak sesuai dengan harapan mereka.
Meningkatnya harga bibit jagung dipasaran membuat para petani jagung sulit mendapatkan bibit yang berkualitas bagus dengan harga murah.
Kekhawatiran para petani jagung mulai memuncak ketika mendekati bulan-bulan akhir tahun. Dimana masa tanam jagung harusnya sudah terjadi.
Seperti yang dialami sejumlah petani yang ada di Bima, besarnya harga jagung menimbulkan rasa takut untuk mulai menanam jagung kembali. Karena keterbatasan biaya yang dimiliki oleh para petani.
Biaya yang seharusnya dialokasikan untuk keperluan tanam jagung yang lain seperti membeli pupuk dan juga obat pengusir hama, dikhawatirkan akan digunakan untuk membeli bibit jagung. Ini lantaran harga yang mahal.
“Belum lagi harus beli yang lainnya, pupuk dan obat semprot, khawatir kami dengan uang yang tidak cukup. Apalagi harga bibit mahal, memang bibit ini jadi kendala utama karena bibit bagus, bagus juga hasil kita nanti,” kata salah seorang petani.
Dalam menghadapi masa tanam jagung yang sebentar lagi terjadi, dan juga mencoba memberikan solusi terhadap mahalnya harga bibit jagung, Johan Rosihan yang diwakili Tim Relawan yang ada di Bima menyalurkan bantuan.
Yaitu berupa bibit kepada para petani, Rabu (7/12/22). Johan Rosihan memberikan sebanyak 22,5 ton bibit jagung Hibrida Nasa 29 untuk Kabupaten Bima.
Kemudian akan disalurkan pada sejumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Bima. Antara lainnya seperti Sape, Lambu, Parado, Palibelo, Langgudu, Monta, Wera, Ambalawi, dan Soromandi.
Pembagian bantuan berupa bibit ini dimaksudkan untuk membantu meringankan beban para petani jagung dalam mendapatkan bibit jagung serta membantu mengurangi pengeluaran biaya yang dihadapi oleh petani jagung.
“Kami sudah berfikir akan beli ke penjual yang ada di kota sebelah atau di pulau seberang, saking bingungnya mencari bibit yang terjangkau. Tapi kami sangat bersyukur akhirnya mendapatkan bantuan dari pak Johan Rosihan,” kata petani jagung di Bima bersyukur.
Sementara itu, Johan Rosihan yang duduk di Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menegaskan, bahwa kesejahteraan yang didapatkan oleh para petani harus menjadi fokus semua pihak.
Membantu memudahkan urusan kebutuhan petani, kata mantan anggota DPRD Provinsi NTB tiga periode ini, sama dengan membantu meningkatkan pendapatan perekonomian disektor pertanian.
Selain itu, sambung dia, juga memberikan kesempatan bagi petani menaikkan pendapatan perekonomiannya. “Saya berharap apa yang bisa kami bantu bisa bermanfaat bagi para petani,” kata Legislator Senayan kelahiran Kabupaten Sumbawa tersebut.
“Dan juga bisa memudahkan para petani dalam menguatkan perekonomian mereka. Bibit jagung ini juga saya harapkan bisa sampai dengan baik ke tangan para petani untuk kemudian segera ditanam oleh petani jagung,” sambung Johan Rosihan.
Sebagai upaya mensejahterakan petani, lebih jauh disampaikan Johan Rosihan, dalam hal ini petani jagung diperlukan usaha yang banyak dalam memenuhi kebutuan keperluan pertaniannya, terutama dalam hal bibit.
Bibit jagung yang disalurkan oleh pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Fraksi PKS MPR RI tersebut juga diharapkan mampu membantu memudahkan para petani jagung dalam proses peningkatan kualitas panen oleh petani jagung. (red)
