Beranda HEADLINE Pengunjung Museum Daerah dan Istana Dalam Loka Capai 11.069 Orang

Pengunjung Museum Daerah dan Istana Dalam Loka Capai 11.069 Orang

Jumlah pengunjung ke Museum Daerah Kabupaten Sumbawa dan Istana Dalam Loka mengalami peningkatan yang signifikan. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Jumlah pengunjung ke Museum Daerah Kabupaten Sumbawa dan Istana Dalam Loka mengalami peningkatan yang signifikan. Menurut data yang ada, jumlah pengunjung tahun 2023 mencapai 11.069 orang.

Demikian diungkapkan Kepala UPT Museum Daerah Sumbawa, Ivonie Septiyanti, kepada media ini, Senin (12/2/2024). Peningkatan jumlah pengunjung ini disertai dengan implementasi program unggulan daerah.

Yaitu “Sabtu Budaya” dan “Museum Keliling”, yang telah berhasil menarik minat masyarakat untuk menjelajahi kekayaan budaya Sumbawa. Data kunjungan tahun 2023 menunjukkan kesuksesan program-program tersebut.

Baca Juga:  DPRD Sumbawa Desak Tindak Tegas Tambak Ilegal

Adapun jumlah pengunjung sebanyak 11.069 orang, dengan rincian, Pelajar sebanyak 7.947 orang, Guru sebanyak 521 orang, Mahasiswa sebanyak 224 orang, Dosen sebanyak 81 orang, Umum sebanyak 1.916 orang, Peneliti sebanyak 13 orang, Asing sebanyak 354 orang, dan Seniman sebanyak 13 orang.

Dari data tersebut, diketahui kalangan pelajar memiliki kontribusi terbesar dalam jumlah pengunjung ke Museum Daerah dan Istana Dalam Loka. Hal itu menunjukkan upaya pendidikan dan sosialisasi budaya kepada generasi muda melalui program-program spesifik sangat efektif.

Baca Juga:  166 Kenshi Shorinji Kempo se-Pulau Lombok Ikuti Pemantapan Teknik dan UKT

“Mulai tahun 2022 meningkat pengunjung. Bersamaan dengan adanya program Sabtu Budaya. Termasuk program Museum Keliling, untuk mengajak siswa sekolah berkunjung ke museum,” terangnya.

Dibagian lain, Ivoni mengungkapkan jumlah koleksi Museum Daerah saat ini mencapai 508 benda. Dengan satu orang pemandu yang menjelaskan terkait sejarah dari benda-benda yang ada di Museum Daerah.

Dengan pencapaian positif ini, UPT Museum Daerah Kabupaten Sumbawa berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas program-program edukasi guna memberikan pengalaman yang lebih berkesan bagi masyarakat. Diharapkan, keberhasilan ini dapat memicu semangat pelestarian dan penghargaan terhadap kekayaan budaya daerah. (red) 

Baca Juga:  KONI Sumbawa Lakukan Verfikasi Cabor