NUSRAMEDIA.COM — Upaya penurunan stunting di Kabupaten Sumbawa terus dilakukan. Ditargetkan, angka stunting di Kabupaten Sumbawa tahun ini akan turun menjadi 14 persen, sesuai ketetapan nasional.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, Junaedi, M.Si., Apt yang ditemui, Jumat (27/9/2024) mengatakan, pada tahun 2023, angka stunting di Kabupaten Sumbawa sebesar 25,4 persen. Dimana terjadi penurunan dari tahun sebelumnya sebanyak empat persen.
“Untuk tahun ini, akan kembali dilakukan survei kembali terkait angka stunting di Kabupaten Sumbawa,” ujarnya. Guna penurunan stunting, terang Junaedi, ada kegiatan rutin yang dilakukan setiap bulan di Posyandu.
Selama ini, cakupan kehadiran balita di masing-masing Posyandu diatas 95 persen.
Selain itu, ungkap Junaedi, sesuai kebijakan pusat juga dilakukan intervensi serentak untuk penurunan stunting.
Dalam kegiatan ini, tingkat kehadiran balita hampir 100 persen. Berdasarkan intervensi serentak ini, angka stunting turun delapan hingga sembilan persen. Selain itu, lanjut Junaedi, berbagai upaya juga dilakukan oleh Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Sumbawa, guna penurunan stunting.
Seperti Bhakti Stunting dan pelibatan OPD terkait lainnya. Dengan harapan pada survei akhir, angka stunting bisa turun di bawah standar nasional yakni 14 persen. “Kami berusaha untuk bisa turun sampai diangka 14 persen itu,” pungkasnya. (red)