NUSRAMEDIA.COM — Memasuki hari keempat (4), Kamis (4/8) kemarin, Kepala Kantor SAR Mataram terjun langsung melakukan pencarian terhadap salah seorang nelayan yang diduga hilang.
Nelayan atas nama Abdul Gani (48) asal Dusun Air Bari, Desa Gumantar, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara itu dicurigai hilang disekitar perairan sebelah barat Gili Trawangan.
Dengan menggunakan pesawat jenis microlight dengan nomor registrasi PK-S208, Kakansar Mataram terbang dari eks Bandara Selaparang Mataram pukul 08.40 Wita menuju perairan Gili Trawangan.
Hanya saja, pencarian itu nampaknya belum membuahkan hasil. “Pencarian melalui udara dimulai dari LKP sampai dengan perairan Gili Trawangan, hasil masih nihil,” kata Nanang usai menerbangkan pesawatnya selama 47 menit.
Selain pengaruh angin dan gelombang yang mengakibatkan korban berpindah tempat atau mungkin masih berada dibawah permukaan air, kendala lain yang menyebabkan korban belum ditemukan hingga hari ini adalah lokasi pasti jatuhnya korban dari perahu tidak diketahui.
Disisi lain, Tim SAR Gabungan dari anggota Pos Unit Siaga SAR Bangsal, Barasiaga, BPBD Lombok Utara, Pos AL Bangsal, Polairud Lombok Utara, Polsek Kayangan, Babinsa Koramil Tanjung, dan masyarakat/nelayan setempat masih tetap melakukan pencarian di laut.
Bahkan melakukan penyisiran di pantai maupun penyebaran informasi. Sebelumnya perahu milik korban, Abdul Gani ditemukan diperairan sebelah Barat Gili Trawangan.
Tepatnya dekat dengan jalur kapal tanker. Menurut keterangan dari pihak keluarga, nelayan tersebut pergi memancing sejak Sabtu (30/7) dan hilang kontak keesokan harinya. (red)
