NUSRAMEDIA.COM — Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (NTB-NTT) akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII 2028 mendatang.
Tentunya hal ini menjadi kebanggaan luar biasa bagi NTB dan NTT. Terlebih, event olahraga bukan sekedar sebuah pertandingan olahraga, namun juga sebagai pendidikan, rekreasi dan peningkatan industri ekonomi masyarakat.
Hal itupun tak ditampik oleh Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTB, Mori Hanafi. Menurut dia, bahwa olahraga kini telah menjadi industri. Dimana akan memberikan dampak luas yang positif.
“Banyak usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) akan bergerak, hotel-hotel dan industri terhubung dengan olahraga dan atlet, juga akan aktif berproduksi. Olahraga sekarang memang telah menjadi industri,” ujarnya, Kamis (8/9) di Mataram.
Oleh karenanya, dalam rangka menyambut PON 2028, KONI NTB dan NTT sebagai penyelenggara, mengundang No Limits Productions sebagai Konsultan guna menyusun acara besar “Road To PON 2028”.
Acara yang ditujukan untuk mempromosikan sekaligus menggemakan penyelenggaraan PON ke masyarakat, bahkan akan menampilkan band papan atas yaitu “SLANK” pada 10 September 2022.
“Acaranya akan berlangsung di Eks Bandara Selaparang, Kota Mataram, Pulau Lombok ini. Ada juga Tami Aulia dan band Amtenar sebagai band pembukanya,” imbuh CEO No Limits Productions, Donny Rochyadi.
Diungkapkannya, acara akan dimulai pada pukul 16.00 Wita hingga 22.30 Wita. Dimana nantinya juga akan diisi kompetisi band, fun bike ekraf dan kuliner, K Pop Dance dan Musik.
No Limits sendiri juga akan menyuguhkan pertunjukan “Laser Show” spektakuler terbesar, termegah dan baru pertama kali ditampilkan di Indonesia bagian timur.
Menurut Donny, biasanya masyarakat pernah melihat laser ukuran kecil sekitar 4-8 watt. Namun dalam event kali ini Nolimits akan membawa 4 laser system ukuran 20 watt multicolor.
“Kami akan menampilkan konfigurasi warna warni sinar laser, logo, lettering yang akan dipadukan dengan sound effect menggelegar dan permainan lampu efek panggung yang mempesona,” katanya.
“Dan ini akan menjadi tontonan kelas dunia dan layak ditampilkan untuk mensukseskan Road to PON 2028,” tambah Donny sembari menegaskan, acara panggung musik serupa akan digelar lagi pada 3 Desember dengan Band Dewa.
Pihaknya mengaku hingga saat ini masih merencakan untuk panggung yang lebih baik. “Kami juga masih merencanakan panggung lain dengan artis-artis Ibu Kota yang lebih meriah,” pungkas Donny Rochyadi. (red)