Sekretaris Fraksi Demokrat DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat, Syamsul Fikri AR. (Ist)

NUSRAMEDIA.COM — Sebagai salah satu perwakilan masyarakat Sumbawa dan Sumbawa Barat yang ada di DPRD Provinsi NTB, Syamsul Fikri mengapresiasi kepemimpinan Gubernur Lalu Muhamad Iqbal.

Pasalnya, tanpa banyak bicara namun lebih pada berbuat secara nyata, Gubernur Lalu Muhamad Iqbal menunjukkan perhatian dan kepeduliannya untuk masyarakat dan daerah Sumbawa-Sumbawa Barat.

Padahal secara politik, tepatnya pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) lalu justru kalah di daerah tersebut. “Kita apresiasi Gubernur Mamiq Iqbal bisa memperjuangkan beberapa hal di Sumbawa-KSB,” ujarnya.

“Padahal secara politik, di Sumbawa-KSB itu Pak Gubernur kalah, tapi mampu menunjukkan rasa perhatian secara nyata. Tidak ada (kesan) ketimpangan pembangunan, dikriminasi, ataupun pilih kasih,” lanjutnya.

“Saya salut dengan Pak Gubernur. Untuk itu saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada beliau. Beliau itu betul-betul pemimpin yang amanah,” kata pria yang juga Sekretaris Fraksi Demorat DPRD NTB tersebut menambahkan.

Baca Juga:  Penjelasan Gubernur NTB Terhadap Nota Keuangan dan Ranperda Perubahan APBD 2025

Sebagai seorang pemimpin yang turun langsung dan mengkroscek fakta lapangan, menurut Fikri kerap Anggota Komisi IV DPRD NTB disapa, adalah hal yang luar biasa. “Beliau turun langsung mengecek semuanya. Ini luar biasa,” tuturnya.

Perbaikan jalan di wilayah Sumbawa-KSB dinilainya tidak mudah. Selain menguras energi, juga membutuhkan porsi anggaran yang tidak kecil. Meski demikian, faktanya kini sejumlah ruas jalan bisa terlaksana.

Seperti halnya rekonstruksi ruas jalan simpang poto tano-seteluk di KSB. Kemudian perbaikan jalan diwilayah Lunyuk-Lenangguar. “Untuk jalan Lunyuk-Lenangguar sudah final, tinggal proses. Begitu juga jalan lintas poto tano-seteluk,” katanya.

Baca Juga:  Ajak Gen Z Cintai Kebudayaan, Johan Rosihan Gelar "Rambakal Rembang"

“Untuk melakukan jalan mantap provinsi itu perlu energi dan nutrisi yang besar, sehingga Pak Gubernur punya lobi-lobi ke pusat. Sekali lagi kami mengpresiasi Gubernur Mamiq Iqbal,” sambung Syamsul Fikri.

Meski demikian, ia berharap Gubernur Iqbal kedepannya terus mampu membuat langkah gebrakan. Terutama terus memperkuat koordinasi ditingkat pusat. Ini demi keberlanjutan pembangunan NTB kedepan yang lebih baik lagi.

“Karena biar bagaimana pun kita tetap butuh support dari pusat. Jadi harus dipikirkan juga (langkah) terobosan lainnya. Seperti halnya DAK (Dana Alokasi Khusus) dan sebagainya untuk terus diperjuangkan,” demikian Syamsul Fikri.

Sekedar informasi, perbaikan sejumlah ruas jalan di NTB itu menggunakan APBD 2025. Seperti halnya jalan lintas poto tano-seteluk di KSB menelan anggaran sebesar Rp32,5 miliar. Sedangkan jalan di wilayah Lunyuk kabarnya mencapai Rp19 miliar.

Baca Juga:  NTB Gelar Rapat Koordinasi Sukseskan MotoGP Mandalika 2025

Sebelumnya, Gubernur bersama Pj Sekda dan Kepala Dinas PUPR dan Kadiskominfotik NTB telah terjun langsung ke lapangan. Ini dalam rangka melihat dari dekat secara langsung proses rekonstruksi dibeberapa titik ruas jalan dilingkup NTB.

Proses pelaksanaan proyek sejumlah jalan rusak itu kini telah dimulai. Rencananya, rekonstruksi jalan simpang poto tano-seteluk termasuk lunyuk ditargetkan rampung sekitar Desember 2025 mendatang.

Untuk memastikan semua berjalan baik, Syamsul Fikri bersama rekan-rekan sedapilnya berencana juga akan ikut ‘turun gunung’ melakukan pengawasan secara bersama di lapangan. Dengan harapan, pelaksanaan proyek berjalan sebagaimana mestinya. (red)