NUSRAMEDIA.COM — Pemerintah Daerah (Pemda) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sumbawa memberikan penghargaan kepada dua siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 3 Sumbawa.
Mereka adalah Muhammad Iqro Maestro dan Nadia Hadiatullah. Penghargaan itu diberikan atas prestasi gemilang dalam ajang Olimpiade Olahraga dan Sains Nasional (O2SN) tingkat kabupaten dan provinsi.
Alhasil, dengan prestasi itu, kedua siswa tersebut mewakili Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada ajang O2SN tingkat Nasional. Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Plt Kepala Dinas Dikbud Sumbawa Irawan Subekti, Selasa (29/07) kemarin.
Untuk diketahui, bahwa pemberian penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi pemerintah terhadap dedikasi dan keberhasilan siswa dalam mengangkat sekaligus mengharumkan nama baik daerah Sumbawa.
Terkait pemberian penghargaan itu, Sekretaris Dinas Dikbud Kabupaten Sumbawa, Sudarli yang dikonfirmasi membenarkan adanya perihal tersebut pada Rabu pagi (30/07/2025) tadi.
Diungkapkan Sudarli, bahwa Muhammad Iqro Maestro dan Nadia Hadiatullah merupakan juara cabang pencak silat kategori putra dan putri tingkat SMP/MTs.
Berkat kemenangan di tingkat provinsi, sambung dia, kedua siswa tersebut kini mewakili Provinsi NTB di ajang O2SN tingkat nasional yang dilaksanakan secara daring pada Juli 2025.
Sudarli mengatakan, penghargaan ini tidak hanya sebagai bentuk ucapan selamat. Tetapi juga untuk memotivasi siswa lain agar terus berprestasi. “Mereka bukan hanya membanggakan sekolah dan daerah,” ujarnya.
“Tetapi juga menjadi teladan bagi siswa lainnya. Pemda akan terus mendukung dan memfasilitasi kegiatan pembinaan bakat siswa seperti ini,” sambung pria yang dikenal santun dan ramah ini kepada wartawan.
Tak hanya itu, dijelaskannya pula, bahwa pelaksanaan O2SN Nasional tahun ini dilakukan secara online. Para peserta mengirimkan video gerakan sebagai bahan penilaian.
Untuk mendukung proses ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sumbawa bekerja sama dengan Diskomifotiksandi untuk pengambilan gambar dan dengan KONI Kabupaten Sumbawa dalam penyediaan lokasi.
Sudarli menambahkan bahwa, proses persiapan dilakukan dengan matang. Melibatkan pelatih, guru, dan pendamping dari sekolah. “Koordinasi yang kuat antara sekolah, guru, dan pemerintah sangat penting agar siswa bisa tampil maksimal,” jelasnya.
Diungkapkan, dalam O2SN tahun ini, Kabupaten Sumbawa meraih total empat medali emas. Dua dari senam lantai tingkat SD dan dua dari pencak silat tingkat SMP/MTs. Prestasi ini diharapkan menjadi inspirasi.
Terutama bagi sekolah lainnya di Sumbawa untuk menggali dan mengembangkan bakat siswa di berbagai bidang, serta membangun karakter dan kepemimpinan generasi muda melalui olahraga dan sains.
Sebelumnya, Kepala MTsN 3 Sumbawa, Lalu Istiqlal menyampaikan terimakasih atas dukungan nyata yang diberikan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Dinas Dikbud Kabupaten Sumbawa.
Menurut dia, pencak silat sudah menjadi ekstrakurikuler andalan di sekolahnya dan kini semakin diperkuat dengan raihan prestasi nasional. “Ini pertama kalinya siswa kami berhasil melaju ke tingkat nasional. Semoga menjadi awal yang baik untuk pencapaian-pencapaian berikutnya,” demikian. (red)
