
NUSRAMEDIA.COM — Sebuah langkah nyata dalam upaya pelestarian lingkungan hidup telah berhasil dilaksanakan pada Sabtu (21/12/2024) di pesisir Dusun Keramat, Desa Tarusa, Kecamatan Buer, Kabupaten Sumbawa.
Kegiatan penanaman mangrove melibatkan berbagai elemen masyarakat berhasil menanam sebanyak 32.000 pohon mangrove di lahan seluas sekitar 8 hektare, menggunakan metode Rumpon Berjarak yang efektif untuk menjaga pertumbuhan mangrove dan ekosistemnya.
Kegiatan ini diinisiasi melalui kolaborasi antara Relawan Johan Rosihan TNI, Polri, kelompok peduli lingkungan Palung Lestari, serta perangkat Desa Tarusa. Keberhasilan kegiatan ini mencerminkan semangat gotong royong dalam menjaga lingkungan.
Dimana hal itu juga sekaligus menjadi bukti nyata sinergi antara elemen masyarakat dan instansi pemerintah dalam upaya pelestarian alam. Johan Rosihan-Anggota Komisi IV DPR RI yang turut hadir dalam kegiatan ini menyampaikan apresiasi yang tinggi atas semangat dan kerja sama semua pihak.
“Penanaman mangrove ini bukan hanya tentang menanam pohon, tetapi juga membangun masa depan yang lebih hijau, lebih sehat, dan lebih berkelanjutan bagi generasi mendatang. Mangrove memiliki manfaat yang sangat besar, mulai dari melindungi pesisir dari abrasi hingga menjadi habitat penting bagi ekosistem laut,” ujarnya.
Aktivis lingkungan Muhammad Isnaini menjelaskan sistem Rumpon Berjarak yang digunakan dalam penanaman memungkinkan mangrove tumbuh lebih optimal. Karena memberikan ruang yang cukup untuk akar berkembang, sekaligus mendorong pembentukan habitat alami bagi biota laut.
Hutan mangrove yang ditanam diharapkan dapat memberikan perlindungan terhadap pesisir dari ancaman abrasi, mengurangi dampak perubahan iklim, serta menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat sekitar.
Perangkat Desa Tarusa juga menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas keberhasilan kegiatan ini. Mereka berharap upaya pelestarian lingkungan seperti ini dapat terus dilakukan dan menjadi contoh bagi daerah lain di Sumbawa maupun Indonesia secara umum.
“Kegiatan penanaman ini juga menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga ekosistem pesisir, khususnya hutan mangrove, sebagai bagian dari solusi terhadap tantangan lingkungan global,” sambung Johan Rosihan.
“Dengan semangat kebersamaan dan komitmen terhadap lingkungan, penanaman mangrove ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat ekologis, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui keberlanjutan sumber daya alam di kawasan pesisir,” tutup Legislator PKS Senayan asal Sumbawa ini. (red)
