NUSRAMEDIA.COM — PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) dan Salim Group siap berinvestasi di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Rencananya, investasi ini akan memprioritaskan tiga sektor agribisnis dan industri.
Pertama sektor perikanan dan kelautan. Kedua sektor pertanian dan perkebunan dan ketiga adalah sektor peternakan. Ini terungkap dalam Rakor Rencana Investasi Agribisnis dan Industri yang dihadiri Gubernur NTB, Zulkieflimansyah.
Turut pula hadir, Tim Fasilitas Investasi Agribisnis dan Industri NTB yang diketuai oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Ekuinbang Amry Rakhman diruang Rapat Sangkareang lingkup Kantor Gubernur NTB, Jum’at (26/8) di Mataram.
Menurut Ketua Tim Fasilitasi, sejatinya kegiatan investasi akan dilakukan pada tanggal 3-8 September 2022 dengan data dan informasi yang dibutuhkan seperti potensi dan realisasi luas areal.
Kemudian jumlah produksi, jumlah pelaku usaha serta jumlah sarana setiap Jenis Komoditas di Kabupaten/Kota se-NTB Tahun 2018 sampai dengan 2022.
Gubernur NTB, Zulkieflimansyah merasa sangat beruntung salah satu perusahaan besar di Indonesia mau berinvestasi di Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Seperti diketahui, kata dia, jika hanya mengandalkan sektor pemerintahan dengan kemampuan daerah sendiri jumlahnya sangat terbatas dan kelebihannya harus disediakan oleh swasta.
“Maju tidaknya suatu daerah tergantung pada maju tidaknya sektor dunia usaha, tugas pemerintah menyediakan lingkungan yang baik dan kondusif sehingga dunia usaha nyaman berinvestasi di daerah kita,” ujarnya.
Doktor Ekonomi Industri itu juga menambahkan, dengan adanya perusahaan sebesar itu berinvestasi di NTB, maka akan memberikan sinyal positif kepada perusahaan lainnya untuk tidak ragu berinvestasi di NTB.
“Kita bantu semaksimal mungkin, menyediakan data yang dibutuhkan dan bantu supaya dia merasa nyaman,” kata Bang Zul kerap orang nomor satu di NTB tersebut disapa.
“Jika ini berhasil menciptakan industrialisasi disemua sektor, maka slogan NTB Gemilang bisa terwujud,” demikian Gubernur NTB kelahiran asal Kabupaten Sumbawa tersebut menambahkan. (red)