NUSRAMEDIA.COM — Anggota Komisi IV DPR RI, Dr. H. Muhammad Syafrudin (HMS) berkunjung ke wilayah kerja Balai Taman Nasional Tambora mulai dari tanggal 8-11 Juli 2023.
Dalam kesempatan ini, HMS melaksanakan beberapa agenda penting di daerah pemilihan (dapil)-nya yaitu Pulau Sumbawa. Termasuk menggelar bimbingan teknis (bimtek).
Bimtek itu untuk meningkatkan kapasitas kelompok masyarakat. Antara lainnya seperti di Desa Soritatanga, Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu dan Desa Kawinda Toi, Kecmatan Tambora, Kabupaten Bima.
Tak hanya itu, dalam rangkaian kegiatan ini, anggota DPR RI Dapil NTB 1 Pulau Sumbawa tersebut juga menyerahkan sejumlah bantuan yang jenisnya beragam sesuai kebutuhan masyarakat.
Bahkan tak tanggung, HMS juga menyerahkan bantuan Mobil Offroad bagi Kelompok Doro Ncanga. Ini untuk menunjang pendakian Taman Nasional Tambora dengan nilai Rp150 juta.
Bantuan Mobil Offroad itu sebagai komitmen untuk mengembangkan wisata pendakian di Taman Nasional Tambora yang tidak ditemukan ditempat lain.
Kepala Balai Taman Nasional Tambora Deny Rahadi menyampaikan, disela kunjungan HMS juga menyempatkan diri dan membuka ruang diskusi dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat.
Hadir dalam diskusi itu tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama dan perwakilan forum kepala desa. Menurut dia, HMS menyampaikan pentingnya menjaga Taman Nasional Tambora.
“Karena (taman nasional tambora) adalah aset yang peruntukkannya bagi kepentingan wisata,” tuturnya. Oleh karenanya, masyarakat harus siap menyambut kunjungan wisatawan.
Terlebih kawazan itu telah berubah menjadi destinasi wisata. Ini dibuktikan dengan jumlah kunjungan wisatawan pada semester I ada 11 ribu kunjungan sesuai laporan kepala balai.
Bahkan dikesempatan itu, Legislator Senayan kelahiran asal Bima ini juga sempat melakukan pendakian melalui jalur Piong Taman Nasional Tambora.
Dimana HMS menapaki puncak Gunung Tambora dengan ketinggian 2.415 Mdpl. Disela pendakian, pria yang juga kerap disapa Rudhy Mbojo itu melihat penerapan teknologi sederhana.
Yakni berupa embun trape yang dikembangkan oleh Balai Taman Nasional Tambora. Menurut Kepala Balai, embun trape sebagai alat mengumpulkan air embun di Pos 5 jalur pendakian Piong.
Ini untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi para pendaki Taman Nasional Tambora. “Dititik 2.415 Mdpl puncak gunung tambora jalur wisata pendakian piong, HMS juga memviralkan tagline Taman Nasional Tambora yaitu ‘Siapa Kita ? Squad Gunung Tambora dan The Truly Caldera,” demikian. (red)
