NUSRAMEDIA.COM — Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Sumbawa, Dr. Najamuddin Amy, mengajak masyarakat desa Kerekeh, Kecamatan Unter Iwes untuk mendukung pemerintah dalam merealisasikan pembangunan bendungan Kerekeh.
“Bendungan Kerekeh ini menjadi salah satu perhatian Pemerintah Pusat sehingga masyarakat diharapkan bisa mendukung realisasi pembangunan bendungan tersebut karena manfaatnya sangat besar bagi masyarakat, ” kata Doktor Najam saat melakukan sosialisasi terkait pembangunan bendungan Kerekeh, Senin (14/10).
Rencana pembangunan bendungan Kerekeh ini sudah berlangsung sejak lama, sehingga Pemerintah terus mendorong agar rencana tersebut sudah terealisasi. Tentu dukungan dan kerelaan masyarakat untuk menyukseskan program Pemerintah tersebut sangat diharapkan salah satunya terkait persoalan lahan terdampak.
“Saya sudah mengetahui kendala yang dihadapi yakni persoalan ganti rugi lahan. Ada masyarakat yang ingin mengganti lahan dengan lahan, lahan dengan uang dan hal itu akan menjadi atensi pemerintah, ” ucapnya.
Doktor Najam pun mengajak masyarakat untuk tidak menolak rencana pembangunan bendungan Kerekeh ini. Karena jika ada yang menolak sama saja dengan menolak kesejahteraan di Kabupaten Sumbawa, karena manfaatnya tidak hanya dirasakan saat ini melainkan puluhan tahun kedepan.
“Keberadaan bendungan ini tidak hanya untuk saat ini saja melainkan untuk generasi kedepan bahkan jika bendungan ini terealisasi maka akses jalan masyarakat yang dikeluhkan saat ini akan langsung ditangani, ” tambahnya.
Seraya mengimbau masyarakat untuk mengikuti tahapan rencana pembangunan bendungan ini dengan sabar dan syukur serta mendukung pembangunannya. Doktor Najam pun memastikan akan kembali turun ke Sumbawa meskipun tidak sebagai Pjs Bupati untuk memastikan rencana pembangunan bendungan ini tetap berjalan.
“Meskipun saya tidak lagu menjadi Pjs Bupati Sumbawa nanti, saya tetap akan turun memantau kondisi terkini rencana pembangunan bendungan Kerekeh ini, ” tukasnya.
Pembangunan bendungan Kerekeh ini juga akan memberikan manfaat yang sangat besar tidak hanya bagi masyarakat Kerekeh karena akan menjadi penyanggah kecamatan di Sumbawa. Apalagi rencana pembangunan bendungan ini sudah memasuki tahun ketujuh dan Mudah-mudahan segera terealisasi.
“Saat ini progress untuk rencana pembangunan bendungan ini masih on the track dan Mudah-mudahan pembangunan bisa terealisasi di tahun 2026 atau paling telat 2027 mendatang,” pungkasnya. (red)